TRIBUNWOW.COM - Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko tampak memerikan respons saat dirinya disinggung terkait siapa kunci yang memerintahkan aksi kerusuhan 21-22 Mei 2019.
Dilansir oleh TribunWow.com, hal tersebut tampak saat Moeldoko menjadi narasumber bersama dengan Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Muhammad Iqbal di acara Mata Najwa Trans7, Kamis (30/5/2019).
• Di Mata Najwa, Moeldoko Dorong Prabowo dan Jokowi untuk Segera Bertemu karena Hal Ini
Mulanya pembawa acara Najwa Shihab menjelaskan terkait kerusuhan tersebut, aparat kepolisian berhasil membekuk sejumlah perusuh.
"Yang jelas sudah ada enam tersangka yang ditangkap Pak Iqbal," ujar Najwa.
"Dan mereka ini semuanya operator lapangan?" tanyanya kemudian.
Iqbal membenarkan bahwa pihaknya berhasil menangkap enam pelaku perusuh.
Kemudian dirinya menjelaskan tugas dari enam perusuh tersebut.
"Eksekutor, operator, mencari eksekutor, bahkan ada juga yang menyuplai senjata, ada juga yang menjual senjata," jelas Iqbal.
• Ini Pengakuan Polri soal Peluru Tajam yang Berceceran di Dekat Mobil Polisi saat Kerusuhan 22 Mei
Pernyataan itu turut ditambahkan oleh Moeldoko.
Moeldoko juga menjelaskan tugas dari para pelaku yang telah ditangkap.
"Ada tiga, si A ini dapat perintah untuk mencari senjata," timpal Moeldoko.
"Si B ini adalah penyedia senjata."
"Si C ini adalah eksekutor."
"Itu clear itu, manusianya siapa jelas itu," tegasnya.
• Najwa Singgung Tantangan Fadli Zon untuk Buktikan Dalang Dibalik Ancaman Pembunuhan, Ini Kata Polri
Menanggapi pernyataan tersebut, Najwa lantas menanyakan dengan tegas siapa yang menjadi kunci di balik aksi kerusuhan.
"Nah kuncinya sekarang yang memerintahkan siapa?" ujar Najwa.
Moeldoko mengatakan bahwa tidak perlu terburu-buru untuk mengungkapkan siapa dalang dibalik kerusuhan.
"Ya nanti dulu jangan buru-buru," ungkap Moeldoko.
Setelah menyatakan hal itu, tampak Moeldoko justru lagsung tertawa.
Selain itu, terlihat pula Najwa juga terkekeh setelah mendengar jawaban dari Moeldoko.
• Cerita Mahfud MD Hadapi Sengketa Pilpres saat Masih di MK, Diisukan ke Cikeas Temui SBY Tengah Malam
"Itu kan kalau mereka operator dan eksekutor lalu siapa yang memberikan uang Rp 150 juta?" tanya Najwa lagi.
"Itu nanti akan terjawab, entar dulu, jangan terburu-buru, ini on process itu," ungkap Moeldoko.
Pada kesempatan itu, Iqbal lalu mengajak supaya bersama-sama mendukung untuk menuntaskan kasus kerusuhan tersebut.
"Tadi sudah saya sampaikan Mbak Nana (Najwa), mohon doa saja, jadi TNI, Polri dan negara akan menuntaskan ini semua," tandas Iqbal.
Simak videonya dari menit 7.37.
(TribunWow.com/Atri)
WOW TODAY: