Terkini Nasional

Polisi Sebut Tak Ada Partai yang Terkoneksi dengan Tersangka yang Incar Bunuh Pejabat

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) membeberkan bahwa perusuh yang tertangkap dalam Aksi 22 Mei mengincar untuk membunuh 4 tokoh nasional dan pimpinan lembaga survei swasta, Senin (27/5/2019).

Sementara dilansir Kompas.com, diketahui pembunuhan tersebut sudah direncanakan sejak Oktober 2018.

Saat itu, HK diminta untuk membeli dua punjuk senjata laras pendek di Kalibata.

HK lalu menyerahkan dua senjata tersebut pada tiga rekannya yakni AZ,TJ, dan IR.

TJ bertugas untuk membunuh dua tokoh nasional.

"Saya tak sebutkan di depan publik. Kami TNI Polri sudah paham siapa tokoh nasional tersebut," kata Iqbal.

Lalu pada 12 April, HK kembali mendapat perintah lagi untuk membunuh dua tokoh nasional lainnya.

"Jadi, ada empat target kelompok ini menghabisi nyawa tokoh nasional," ujarnya.

Sementara AZ diminta untuk membunuh satu pimpinan lembaga survei.

"Tersangka sudah beberapa kali menyurvei rumah tokoh tersebut," kata Iqbal.

(TribunWow.com/Tiffany Marantika)

WOW TODAY: