Kabar Ibu Kota

Tanggapi Persoalan Banjir di Jakarta, Tsamara Amany: Gubernur DKI dan Jajaran Layak Dikritik

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany menyambangi redaksi Tribunnews.com di Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (27/3/2018). TRIBUNNEWS/DANY PERMANA

Tsamara kembali memberikan jawaban dengan mengatakan alasan dirinya menghapus beberapa kicauan soal kritikan pada Anies.

PSI Dicibir Hanum Rais, Tsamara Amany: Lebih Baik Kalah dengan Integritas Dibanding Berbohong

"Saya berpikir untuk menghapusnya.

Bukan karena saya anggap kinerja Pak Anies sudah cukup baik, tapi saya berpikir warga lebih butuh bantuan saat ini dibanding saling menyalahkan.

Fair enough, mas?," tulis Tsamara.

Tsamara Amany balas kicauan warganet soal banjir di Jakarta, Sabtu (27/4/2019) (Capture Twitter @TsamaraDKI)

Tagar #AniesDimana Trending di Twitter

Anies Baswedan menjadi sasaran warganet setelah banjir menggenangi Ibu Kota.

Di Twitter, tagar #AniesDimana masuk dalam trending topic Indonesia, Sabtu (27/4/2019) siang.

Trending Anies di Mana, Sabtu (27/4/2019) (Capture Twitter)

Beberapa warganet menyinggung soal program penanganan banjir milik Pemprov DKI.

"program #AniesDimana," kata akun @GaluhPejuang.

"What happen to JKT? Can anyone explain, please? #AniesDimana," ujar akun @hanjiwoo127.

"Dari rumah berangkat ke kantor cuaca cerah dan pagi hari waktu yang bagus untuk jogging setelah ku baca berita ternyata ada sebagian wilayah Jakarta yang tenggelam #AniesDimana," tulis @alqubais.

"Jatinegara dan Condet Jakarta Timur hari ini. Banjir mengepung warga. @aniesbaswedan kemana? #AniesDimana," tulis @MahesaTiwi.

Bawaslu: Pemungutan Suara Lanjutan akan Digelar di Sydney Australia

Dilansir oleh Kompas.com, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, terdapat 37 titik banjir pada Sabtu (27/4/2019) pukul 06.00 WIB.

Berdasarkan data dari situs resmi BPBD, 37 titik banjir tersebut terdiri dari 14 titik di wilayah Jakarta Selatan, 21 titik di wilayah Jakarta Timur, dan 2 titik di wilayah Jakarta Barat.

Para warga pun telah mengungsi di 15 titik pengungsian.

Halaman
123