Pilpres 2019

Putuskan Dukung Prabowo-Sandi, Dahlan Iskan Kehilangan 2,2 Juta Followers di Twitter

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan, saat menggelar jumpa pers terkait maraknya kampanye hitam, di Jakarta Selatan, Jumat (27/6/2014).

"Lima tahun yang lalu, saya mendeklarasikan besar-besaran mendukung Pak Jokowi. Saat itu, saya berharap banyak, Pak Jokowi memiliki program Revolusi Mental," kata Dahlan Iskan di atas podium.

Selain program revolusi mental, Dahlan juga cukup optimistis bahwa pertumbuhan ekonomi di bawah pemerintahan Jokowi bisa melambung tinggi.

Prabowo dan Sandiaga Berjoget Bersama di Atas Panggung Debat, Ini Reaksi Jokowi dan Maruf

"Pak Jokowi sebelumnya juga punya program yang hebat yang dipercaya membuat pertumbuhan ekonomi yang tinggi," katanya.

"Sehingga, kami percaya saat itu akan membuat pendapatan perkapita menjadi 7. 000 USD dari sebelumnya sudah 5.000 USD. Sayang, itu tak terlaksana," kata Dahlan yang juga mantan Menteri BUMN ini.

Ia juga membantah bahwa pilihan ini didasarkan pada nasib Dahlan Iskan selama lima tahun terakhir.

"Karena itu, saya hari ini menjatuhkan pilihan ke Pak Prabowo. Bukan karena nasib saya lima tahun terakhir. Itu saya ambil dengan risiko sebagai seorang pengabdi," katanya kepada Tribunjatim.com.

WOW TODAY:

(TribunWow.com/Tiffany Marantika)