TRIBUNWOW.COM - Isra Miraj adalah sebuah peristiwa penting yang terjadi dalam perjalanan hidup Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Peristiwa Isra Miraj terjadi di bulan Rajab, inilah satu alasan mengapa bulan ini begitu mulia.
Tahun ini, Isra Miraj jatuh pada Rabu, 3 April 2019 mendatang.
Untuk itu, hendaknya umat muslim memperbanyak amalan kebaikan di bulan ini.
Isra` secara bahasa berasal dari kata ‘saro’ bermakna perjalanan di malam hari.
Sementara secara istilah, Isra' adalah perjalanan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersama Jibril dari Mekkah ke Baitul Maqdis (Palestina), berdasarkan firman Allah :
سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلاً مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الأَقْصَى
“Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha“ (Al Isra’:1)
• Religius dan Meresap! Dari Ahok hingga Setya Novanto, Begini Cara Politikus Memaknai Isra Miraj
Mi’raj secara bahasa adalah suatu alat yang dipakai untuk naik.
Secara istilah, Mi’raj bermakna tangga khusus yang digunakan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk naik dari bumi menuju ke atas langit, berdasarkan firman Allah dalam surat An Najm ayat 1-18.
Satu amalan yang paling mudah untuk dilakukan adalah dengan membaca zikir.
Ada satu zikir yang pernah diajarkan Nabi Ibrahim untuk Nabi Muhammad Saw ketika Rasulullah mengalami peristiwa Isra Miraj.
Isra Miraj adalah perjalanan agung Nabi Muhammad yang ditempuh dalam waktu semalam dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsho di Yerussalem.
Tak hanya itu, Nabi Muhammad juga mengalami perjalanan Nabi Muhammad dari bumi menuju langit ke tujuh, lalu dilanjutkan ke Sidratul Muntaha.
Sidaratul Muntaha menjadi akhir perjalanan untuk menerima perintah salat lima waktu.