Ia kemudian mengumumkan melalui sosial media Instagramnya agar bagi siapapun yang mengenal pelaku penganiayaan dalam video untuk memberi tahu dirinya.
"Sepupu saya Stefanus Sihombing bersama temannya Silalahi dituduh maling sepeda motor. Padahal sepeda motor itu milik sendiri. Karena tidak membawa STNK," tulis FS di akun sosmed Instagram miliknya pada Rabu (20/2/2019), dikutip dari Tribun Medan.
"Kejadian terjadi sekitar pukul 18.00 WIB di salah satu universitas di Medan. Mereka dianiaya hingga meninggal dan sekarang sedang menjalani otopsi. Kami telah membuat laporan ke Polsek Percut Sei Tuan," lanjutnya.
• Polisi Ungkap Fakta Baru soal Keluarga Terbakar di Sukabumi setelah Dapatkan Hasil Autopsi Jenazah
Saat dihubungi pihak Tribun Medan melalui sosial media, FS membenarkan bahwa adik sepupunya telah meninggal dunia diduga akibat penganiayaan yang dialaminya.
Namun saat ditanyai lebih lanjut terkait kronologi penganiayan yang dialami adik sepupunya itu, FS enggan memberikan keterangan.
Ia mengatakan bahwa dirinya dan pihak keluarga akan memberikan komentar terkait kasus tersebut setelah proses autopsi selesai dilakukan.
"Saya belum bisa jawab, nanti setelah penyidikan selesai saya upload di IG. Saya belum tahu kronologis awal yang benar. Karena banyak yang simpang siur," jelas FS.
• Lewat Baju yang Ditemukan, Istri Arnold Identifikasi Jenazah Suaminya yang Dibuang ke Septic Tank
FS mengaku bahwa dirinya memang belum mengetahui secara pasti apa motivasi adik sepupunya serta Joni yang saat itu menemani untuk pergi ke Unimed.
"Saya sebenarnya belum tahu apa maksud adik saya dan temannya pergi ke Unimed," tutur FS.
"Korban umurnya 20 tahun, ia meninggal di lokasi," jelasnya kemudian.
Ucapan Duka Penuhi Facebook Istri Joni
Ucapan duka dari sejumlah rekan dan kerabat terlihat memenuhi akun Facebook Friska Sari, istri dari terduga pelaku pencurian helm yang tewas dihakimi massa di Universitas Negeri Medan (Unimed).
Dikutip dari Tribun Medan, Kamis (21/2/2019) suami Friska, Joni Pernando Silalahi (30) diketahui tewas setelah diduga oleh warga sebagai pelaku pencurian helm di lokasi kejadian.
Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (19/2/2019).
• Pasca Bunuh dan Buang Arnold ke Septic Tank, Pelaku Kembalikan Motor Korban hingga Depan Rumahnya
Penganiayaan yang menyebabkan keduanya tewas itu dirasa tak adil oleh pihak kerabat dan keluarga.