Liga Indonesia

Serentetan Masalah yang Dialami Persija Jakarta setelah Mundurnya Gede Widiade

Editor: Astini Mega Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pemain Persija Jakarta merayakan gelar juara Liga 1 2018.

Penyerang andalan Persija, Marko Simic, tersandung masalah hukum sebelum laga kontra Newcastle Jets.

Top scorer Persija itu diduga melakukan pelecehan seksual terhadap wanita yang duduk di sebelahnya saat berada dalam pesawat yang terbang dari Bali menuju Australia.

Marco Simic saat diwawancarai (BolaSport.com)

Masalah yang menimpa Marko Simic itu tersiar hingga seluruh Australia, alhasil penyerang asal Kroasia itu dicemooh saat menguasai bola pada partai melawan Newcastle Jets.

Tak hanya itu, Marko Simic juga harus menjalani persidangan pada 9 April 2019 untuk menentukan hukumannya.

Sebelum tanggal tersebut, Simic dilarang keluar dari Australia karena paspornya dicekal oleh pihak imigrasi.

Persija pun harus berlaga tanpa Marko Simic sampai sang penyerang dinyatakan bebas dari hukuman.

Kekhawatiran Marko Simic setelah Gede Widiade Mundur dari Dirut Persija Jakarta

3. Joko Driyono Jadi Tersangka Satgas Antimafia Bola

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, ditetapkan sebagai tersangka oleh Satgas Antimafia Bola.

Jokdri, sapaan akrab Joko Driyono, diduga menjadi aktor intelektual dalam kasus perusakan dokumen yang telah menjerat tiga tersangka sebelumnya.

Pria asal Ngawi itu pun terancam hukuman penjara 2-4 tahun apabila terbukti bersalah.

Joko Driyono, Ketua umum PSSI pengganti Edy Rahmayadi yang mundur Minggu, (20/1/2019) (Tribunnews.com/Feri Setiawan)

Berdasarkan laporan investigasi yang dilakukan oleh Tirto awal 2018, Joko Driyono menguasai 95 persen saham di PT Jakarta Indonesia Hebat (JIH).

PT JIH sendiri memiliki 80 persen saham dari Persija Jakarta.

Berdasarkan temuan tersebut, secara yuridis Joko Driyono merupakan pemilik Persija.

Krishna Murti Unggah Foto Wasit yang Pimpin Laga Persija Vs Mitra Kukar: Pilih Jujur atau Ngaku?

4. Fasilitas Persija Dicabut

Saat dipimpin oleh Gede Widiade, Persija Jakarta memliki beberapa fasilitas termasuk bus tim.

Halaman
123