Baca tanpa iklan
Drpd buang waktu/energi utk kampanye dll, mending kedua kubu berembuk program bareng utk kemajuan IPTEK, perbaikan lingkungan, perluasan lapangan kerja dll.
Kalau kubu yg merasa ud kalah gak mau merapat, ya kubu yg rasa ud menang yg merangkul," ungkap Sudjiwo Tedjo.
Kicauan Sudjiwo Tedjo soal Pilpres 2019 pada Selasa (4/12/2018). (Capture/Twitter/@sudjiwotedjo)
• Ani Yudhoyono Dikabarkan Sakit, Sudjiwo Tedjo hingga Teddy Gusnaidi Beri Doa dan Ucapan
Selain itu, Sudjiwo Tedjo juga sempat menyinggung soal pemenang Pilpres 2019.
Ia memberikan pendapatnya soal kubu petahana dan kubu oposisi jelang Pilpres 2019.
Sudjiwo Tedjo menilai, kubu petahana terkesan membuat para pendukungnya seperti rakyat kandung.
Sementara kubu oposisi seolah membuat pendukungnya sebagai rakyat tiri.
Lebih lanjut menurutnya jika oposisi yang menang pilpres 2019 nantinya, Sudjiwo Tedjo mengungkapkan hal yang sama akan tetap terjadi, namun kebalikannya.
• Mahfud MD Keluhkan Pesawat Garuda Delay Tanpa Penjelasan, Sudjiwo Tedjo: Dia Digituin Apalagi Aku
Sudjiwo Tedjo lantas berpendapat, jika hal tersebut benar, maka siapapun yang jadi pemenang di kontestasi Politik pada 17 April nanti, maka rakyat yang mendukung pilihannya itu tidak akan rukun.
"Kubu petahana terkesan membuat para pendukungnya sbg rakyat kandung.
Kubu penantang terkesan membuat para pendukungnya, yaitu rakyat tiri, kelak akan gantian dijadikan rakyat kandung bila mereka menang.
Jika kesan itu betul, siapa pun pemenangnya bangsa ini gak bakalan rukun," tulis Sudjiwo Tedjo melalui akun Twitternya pada Selasa (12/2/2019).
Pekerja Seni Sudjiwo Tedjo memberikan pendapatnya soal pertarungan kubu petahana dan kubu oposisi dalam menyikapi rakyat yang menjadi pendukungnya. (Twitter @sudjiwotedjo)
(TribunWow.com/Atri/Ananda)