Pilpres 2019

Diminta Jelaskan Pesan Pujian pada Jokowi, Yusuf Mansur Disela Najwa Shihab karena Kampanye Paytren

Penulis: Laila Zakiyya Khairunnisa
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Najwa Shihab dan Yusuf Mansur dalam program acara Mata Najwa Trans7 yang tayang pada Rabu (13/2/209).

"Itu. Karena ikhlasnya, dia larang saya bicara. Karena..," ucap Yusuf Mansur.

Belum selesai Yusuf Mansur mengungkapkan jawabannya, Najwa kemudian menyela kembali.

"Apa yang dikhawatirkan?," tanya Najwa.

Seusai Puji Jokowi, Ustaz Yusuf Mansur Beberkan Kelebihan Prabowo dan Sandiaga

 

Najwa Shihab dan Yusuf Mansur dalam program acara Mata Najwa Trans7 yang tayang pada Rabu (13/2/209). (YouTube Najwa Shihab)

Yusuf Mansur yang gemas lantaran ucapannya disela kemudian memberikan protes.

"Ya bentar kan gue lagi jawab," protes Yusuf Mansur.

Merasa kejadian tersebut merupakan hal yang cukup lucu, keduanya tertawa dan diikuti oleh sejumlah penonton yang hadir di studio.

Keluar dari topik pembicaraan di awal, Yusuf Mansur kemudian mengaku bahwa dirinya merasa grogi berdialog dengan Najwa.

"Enggak gue jadi grogi nih. Diliatin orang cakep ini. Waktu SMPnya gue lihatin nih. Foto SMPnya ini kan saya kampusnya di UI..," jelas Yusuf Mansur.

Ceritakan Sosok Jokowi, Ustaz Yusuf Mansur: Beliau Berulang Kali Bilang Jangan Bela Saya

Mengetahui Yusuf Mansur mulai melantur, Najwa kemudian memberikan peringatan.

"Pak ustaz jangan mengalihkan pembicaraan. Tolong dijawab," ujar Najwa mengingatkan.

Interaksi tersebut kemudian menimbulkan tawa dan tepuk tangan para penonton.

"Apa yang dikhawatirkan?," tanya Najwa.

"Anak rektor bos," ucap Yusuf Mansur.

Tak Setujui Jokowi Manfaatkan Maruf Amin, Yusuf Mansur: Duet Manis, Sulit Mencari Cacat Maruf Amin

 

Najwa Shihab dan Yusuf Mansur dalam program acara Mata Najwa Trans7 yang tayang pada Rabu (13/2/209). (YouTube Najwa Shihab)

Tak mendapat jawaban atas pertanyaan yang dilontarkannya, Najwa mengulang kembali pertanyaannya.

"Apa yang dikhawatirkan, pak ustaz?," ulang Najwa.

Halaman
1234