Harga Tiket Pesawat

Fahri Hamzah Curhat Pesawat yang Ditumpanginya Mundur karena Kekurangan Penumpang: Aku Enggak Paham

Penulis: Laila N
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fahri Hamzah Wakil Ketua DPR RI

Saat dikonfirmasi, Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro membenarkan hal tersebut.

"Karena saat ini musim sepi saja. Tidak hanya parkir, kita tetap ada melakukan maintenance."

"Lalu pesawat itu juga bisa dioperasikan buat rotasi. Tapi kalau mangkrak itu dalam tanda kutip pesawat tetap bisa dioperasikan," ujar Danang.

Saat disinggung soal keterkaitan sepi peminat dengan harga tiket yang naik dan bagasi berbayar, Danang memberikan tanggapan.

Singgung Kebebasan Berpendapat di Sosial Media, Fahri Hamzah: Rupanya Buat Galau Pemerintah

"Sepi karena low season (musim sepi) saja. Kalau itu (bagasi berbayar) kan kebijakan, tapi lebih ke pilihan penumpang kalau harga bagasi," kata Danang.

"Yang jelas kebijakan bagasi itu merupakan kebijakan yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan," sambungnya.

Sepinya penumpang juga terlihat di Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta.

Dikutip dari TribunJakarta, Jumat (8/2/2019), kursi tunggu di sekitar terminal kedatangan tampak kosong.

Sejumlah sopir taksi mengaku pihaknya mengalami penurunan omset yang cukup signifikan akibat fenomena ini.

Hal yang sama juga terjadi di Bandara Hang Nadim Batam.

Diberitakan TribunBatam, Jumat (8/2/2019), sepinya penumpang disebut karena imbas pemberlakukan bagasi berbayar sejumlah maskapai.

"Dampaknya memang tidak hanya di Bandara Hang Nadim. Bahkan di bandara seluruh Indonesia sejak diberlakukannya tarif bagasi berbayar."

"Jauh sangat menurun dan berdampak di dunia penerbangan baik di Batam maupun di bandara lain," ujar Direktur Badan Usaha Bandar Udara (Bubu) Hang Nadim, Suwarso. kepada Tribun di ruang kerjanya, Jumat (8/2/2019).

Harga Tiket Naik, Penerbangan Pesawat Jurusan Padang-Jakarta Sepi Penumpang

Di Bandara Hang Nadim, penurunan penumpang tercatat mencapai 2.000 orang.

"Merugikan sekali. Biasanya Bandara Hang Nadim dapat melayani penumpang yang berangkat di atas 7.000 di hari normal, setelah diberlakukan turun sampai 5.000."

"Memang selama seminggu ada kenaikan sedikit mencapai 6.000. Tapi memang terlalu jauh menurunnya," ungkapnya. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)