Kabar Tokoh

Kritisi adanya Petisi ULMWP di Era Jokowi, Ferdinand Hutahaean Sebut Tak Mustahil Papua Bisa Lepas

Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Bobby Wiratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ferdinand Hutahaean, politisi Partai Demokrat.

"Saya kira PBB tidak akan sekonyong-konyong lantas setuju dari usulan itu karena tentu ada verifikasi tanda tangan asli atau tidak dan itu pasti akan melibatkan kedua belah pihak," jelas Hanafi

"Tapi kita juga harus cermat kalau kita itu mengakui itu referendum resmi berarti kita sudah mengakui kalau itu lembaga resmi, kan kita anggap selama ini OPM adalah gerakan separatis yang menyalahi undang-undang kita," tandas Hanafi.

Kendati demikian, Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko mengaku tak khawatir mendengar kabar petisi tersebut.

"PBB pasti menghormati kedaulatan Indonesia," ucap Moeldoko di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, seperti dikutip dari Tribunnews.com, Senin (28/1/2019).

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Selasa (22/1/2019) di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta (Tribunnews.com/ Theresia Felisiani)

Seorang Anggota TNI Tewas Tertembak KKB di Papua saat Antar Logistik, Ini Kronologinya

Moeldoko menilai langkah ULMWP tak akan mempengaruhi kedaulatan NKRI.

Ia menegaskan bahwa papua akan tetap selalu menjadi bagian Indonesia.

"Enggak (berpengaruh)," tegas Moeldoko.

(TribunWow.com/Atri)