TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyebutkan bahwa tak ada pelanggaran terhadap dukungannya kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Diketahui, koordinasi Ganjar Pranowo bersama 31 kepala daerah di Jawa Tengah untuk memenangkan pasangan calon presiden Jokowi-Ma'ruf Amin di Solo, Sabtu (26/1/2019) hendak dipermasalahkan oleh Badan Pemenangan Daerah Prabowo Subianto-Sandiaga Uno Jawa Tengah (Jateng).
Ganjar mempertanyakan di manakah letak pelanggarannya, sedangkan dukungan itu ia lakukan pada hari libur dan digelar di tempat tertutup.
“Pelanggarannya itu di mana? Kami ambil hari libur, tertutup, tidak di tempat terbuka,” kata Ganjar, ketika dikonfirmasi wartawan, di Semarang, Selasa (29/1/2019), seperti dikutip dari Kompas.com, Selasa (29/1/2019).
Lebih lanjut, Ganjar menyatakan bahwa ia sebagai kader partai tentulah berkewajiban mendukung Joko Widodo.
• Kunjungan Sandiaga ke Makassar Ramai Dibahas di Medsos, Ganjar Pranowo: Sudah, Jangan Dikompori
“Enggak bolehnya gimana? Saya kader partai dan tentu mendukung Pak Jokowi,” ucap dia.
Ganjar kembali mempertanyakan terkait gubernur lain apakah termasuk kader partai atau bukan.
Ia lalu menegaskan bahwa dirinya telah jelas menjadi kader partai sehingga mendukung Jokowi.
"Kalau gubernur lain, dia kader partai atau bukan? Kalau saya jelas, kader partai. Saya pasti mendukung Pak Jokowi,” tambah dia lagi.
• Ganjar Pranowo dan Kepala Daerah se-Jawa Tengah Siap Menangkan Jokowi-Maruf: Tapi Tahu Etika
Dikutip TribunWow.com dari akun Twitter Ganjar Pranowo, @ganjarpranowo, Ganjar Pranowo membagikan video dirinya bersama para kepala daerah se-Jawa Tengah yang menyatakan dukungan pada calon presiden nomor 01, Jokowi-Ma'ruf Amin, pada Sabtu (26/1/2019).
Dalam video tersebut, Ganjar menyebutkan bahwa dirinya dan para kepala daerah yang bergabung bersamanya di video itu sepakat mendukung pemilihan umum (pemilu) damai.
Ganjar menegaskan bahwa sebagai kader partai, dirinya dan para kepala daerah itu menyatakan mendukung pada Jokowi-Ma'ruf dan akan memenangkan capres-cawapres nomor urut 01 itu di Jawa Tengah.
Namun, Ganjar juga menyatakan bahwa pihaknya akan tetap menjalankan fungsi utama pemerintah dalam memberikan pelayanan masyarakat.
"Terkait dengan menjelang Pilihan Legislatif dan Pilihan Presiden, maka kita semua sepakat untuk mendukung Pilkada yang damai, yang anti sara, yang anti hoaks, yang edukatif," tegas Ganjar.
"Sebagai kepala daerah atau wakil kepala daerah, kami tetap menjalankan fungsi utama dalam melayani masyarakat."