Kata Pengamat Sepak Bola soal Perbandingan Belanja Pemain Persib Bandung Musim 2017, 2018, dan 2019

TRIBUNWOW.COM - Belanja pemain Persib Bandung musim ini lebih hemat dibanding dua musim sebelumnya yang cenderung jor-joran dalam mendatangkan pemain seharga miliaran rupiah.

Liga 1 musim 2017, secara mengejutkan Persib Bandung mendatangkan Michael Essien, Carlton Cole dan Ezechiel NDousasel.

Berdasarkan laman resmi Transfermark, harga Essien mencapai 800 ribu euro (Rp 12 miliar kurs saat ini), Carlton Cole 1,2 juta euro (Rp 19 miliar kurs saat ini) dan Ezechiel N'Douassel 650 ribu euro (Rp 10 miliar kurs saat ini).

Musim 2018, manajemen PT Persib Bandung Bandung Bermartabat (PBB) kembali membuat kejutan dengan melepas Michael Essien yang belum habis kontrak demi menuruti kemauan pelatih anyar Mario Gomez yang memilih merekrut Jonathan Bauman dan Bojan Malisic ketimbang memakai Michael Essien.

• Dikaitkan dengan Persib Bandung, Fabiano Beltrame Dirayu Bobotoh untuk Gabung Skuat Pangeran Biru

Harga Jonathan Bauman dan Bojan Malisic pun tidak murah.

Saat itu, berdasarkan situs Transfermarket keduanya ditaksir memiliki harga mencapai 300 ribu euro (Rp 4 miliar kurs saat ini) per tahunnya.

Musim ini, belanja pemain Maung Bandung lebih hemat dengan merekrut pemain lokal seperti Abdul Aziz, Frets Butuan, Erwin Ramdani dan Esteban Vizcarra.

Hanya Srdan Lopicic, pemin asing tambahan yang resmi dikontrak musim ini.

Dikatakan pengamat sepak bola Indonesia, Supriono, ada beberapa kemungkinan yang membuat manajemen Maung Bandung lebih hemat dalam belanja pemain.

• Tony Sucipto Putuskan Berlabuh ke Persija Jakarta, Manajer Persib Bandung: Dia Sudah Minta Maaf

Pertama, ujar Supriono, bisa jadi karena imbas dari sanksi Komisi Disiplin Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Komdis PSSI) musim lalu.

"Kalau saya lihat, mungkin dengan sanksi Komdis (PSSI) kemarin, main di luar segala macam biayanya kan tidak sedikit, kemudian pemasukan tidak ada, mungkin disitu Persib Bandung melakukan penghematan dengan membeli pemain sesuai dengan kebutuhan, itu prasangka baik saya," ujar Supriono, saat dihubungi melalui sambungan telepon, kemarin.

Namun yang dikhawatirkan, sambung Supriono, melihat pembelian pemain musim ini justru menjadi sinyal tidak terealisasinya target yang diberikan manajemen kepada tim.

"Tapi saya belum bisa mengatakan pembelian pemain ini sudah sesuai dengan kebutuhan, karena kapasitas pemain masih kita tunggu bersama yang notabene mereka di tim lamanya juga bukan pemain yang penting, yang tidak mampu untuk membawa timnya berwarna kalau saya melihat," katanya.

Menurut Supriono, Persib Bandung merupakan tim besar yang memiliki manajemen keuangan paling sehat ketimbang tim lain.

• Respons 3 Pemain U-19 yang Ikut Latihan Tim Senior Persib Bandung, Akui Makin PD hingga Merasa Berat

Ia menilai seharusnya Persib Bandung dapat membeli pemain yang benar-benar bisa memberikan kontribusi untuk tim.

Sebab, sambung Supriono, melihat kompetisi Liga 1 musim 2019, persaingannya akan semakin ketat.