TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung resmi memboyong mantan pemain Sriwijaya FC, Zalnando.

Zalnando diproyeksikan sebagai bek kiri Persib Bandung menggantikan Tony Sucipto.

Namun, ia harus bersaing dengan Ardi Idrus, pasalnya Ardi Idrus juga berposisi sebagai bek kiri.

Ardi Idrus juga sering tampil di posisi bek kiri ketika Tony Sucipto masih berada di Persib Bandung.

• Urusan Rampung, Miljan Radovic Segera Balik ke Persib Bandung dari Kampung Halaman, Ini Tanggalnya

Dilansir oleh TribunJabar.id, Senin (21/1/2019), Zalnando justru mengaku senang dengan adanya persaingan.

Baginya, persaingan dalam dunia sepak bola adalah hal yang lumrah.

"Yang namanya main bola, di setiap posisi pasti ada persaingan. Saya malah senang,' kata Zalnando setelah mengikuti latihan perdananya bersama Persib Bandung di Universe Fitnes, Kota Bandung, Minggu (21/1/2018).

Lebih lanjut, Zalnando mengungkapkan alasan mengapa adanya persaingan dalam tim membuat dirinya senang.

"Maksudnya ini jadi kompetitif, kalau bagus di dalam tim, tinggal siapa yang lebih siap. Jadi kompetitif itu bagus buat tim agar lebih baik lagi," tambahnya.

• Berikut 4 Pemain U-19 yang Ikut Latihan Persib Bandung, Termasuk yang Dicoret dari Timnas U-22

Selain itu, kesiapan mental juga merupakan hal penting bagi Zalnando.

"Saya masih muda, apa yang dicari waktu masih muda adalah mental. Dan sudah pasti masuk ke sini sudah dipertimbangkan bahwa mental harus dipersiapkan," kata pemain asal Cimahi, Jawa Barat tersebut dikutip dari VikingPersib.co.id.

Ia lantas berjanji akan belajar perihal kesiapan mental melalui pemain-pemain yang terlebih dahulu membela klub barunya itu.

"Saya juga akan melihat pemain senior di sini karena mereka menjadi contoh bagi saya. Mereka pasti hebat mentalnya. Jadi saya ambil contoh dari senior-senior yang di sini saja," imbuhnya.

• Berikut Perbedaan Janji 3 Pemain Baru Persib Bandung, Srdan Lopicic, Esteban Vizcarra dan Zalnando

Zalnando mengaku termotivasi bergabung dengan Persib Bandung karena akan membela tanah kelahirannya.

"Beda kalau bermain untuk tanah kelahiran. Motivasinya pasti berbeda. Bukan sekadar profesional, tapi ada kebanggaan," tutur Zalnando.