"Sebagai pemain Saya tau dan paham dalam sepak bola mengacungkan jari tengah adalah tindakan yg sangat tidak RESPECT terhadap pemain atau pun seporter," tulis Tony Sucipto.
Lebih lanjut, Tony Sucipto berani menyatakan kalau ia benar-benar tidak pernah mengacungkan jari tengah.
• Gimana Nasib Esteban Vizcarra? Begini Penampilan Para Pemain Naturalisasi di Persib Bandung
Pemain asal Surabaya itu lantas menuntut permohonan maaf kepada orang yang telah berani mengatakan dirinya pernah menghina suporter Persija Jakarta.
"Jika ada bukti saya mengacungkan jari tengah saat di Solo saya akan minta maaf dan jika tidak ada bukti orang yg menuduh saya harus minta maaf di kolom komentar," tulisnya.
Sebelumnya, Tony Sucipto telah mengucapkan salam perpisahan melalui akun Instagramnya pada Jumat, (11/1/2019).
Ia mengungkapkan terimakasih kepada seluruh komponen Persib Bandung, baik dari manajemen hingga suporter.
Pemain yang telah membela Persib Bandung selama delapan musim itu, juga mengungkapkan permohonan maaf jika dirinya pernah melakukan kesalahan.
"Pertama2 saya ucapkan terima kasih sebesar2nya buat managemen,manager Bpk H.UMUH yg sudah saya anggap seperti orang tua sendiri,official tim,pemain,media dan bobotoh
8 musim yg sangat luar biasa bersama @persib_official saya mohon maaf sebesar2nya jika ada salah kata dan perbuatan baik yg disengaja atau yg tidak di sengaja.
Terima kasih buat semua BOBOTOH atas suportnya selama ini -HATUR NUHUN-," tulis Tony Sucipto.
(TribunWow.com/Mariah Gipty Awwaha)