TRIBUNWOW.COM - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Andi Arief menanggapi debat Capres-Cawapres di Pilpres 2019.
Dilansir oleh TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitter @AndiArief_ yang diunggah pada Kamis (17/1/2019).
Andi Arief menyebut bahwa gelaran debat Pilpres 2019 sama dengan Pilpres 2004.
Ia mengatakan apabila wartawan dan pengguna sosial media tidak bisa menebak cerita sesudahnya.
Andi Arief kemudian membandingkan dengan debat Pilpres 2009 yang berbeda.
"Debat Capres/cawapres 2019 mirip dengan Debat 2004, para wartawan dan -kini plus pengguna social media- tidak bisa menebak cerita sesudahnya.
Berbeda dengan 2009, kekalahan penantang sudah bisa ditulis dari jauh-jauh hari," tulis Andi Arief.
• Link Live Streaming Debat Perdana Pilpres, Jokowi Vs Prabowo, 17 Januari 2019 Pukul 20.00 WIB
Diketahui, debat perdana Pilpres 2019 capres dan cawapres, Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno akan digelar Komisi Pemilihan Umum ( KPU) pada Kamis (17/1/2019) malam.
Dikutip dari Kompas.com, debat tersebut akan berlangsung di empat lembaga penyiaran, yakni Kompas TV, TVRI, RTV, dan RRI.
Debat perdana itu akan berlangsung di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan.
Tema yang diangkat pada debat perdana Pilpres 2019 ialah hukum, HAM, terorisme, dan korupsi.
Sementara untuk pemandu debat, dipercayakan kepada mantan jurnalis Ira Koesno dan jurnalis senior Imam Priyono.
Nantinya, debat akan dibagi ke dalam enam segmen, yang rencananya akan berlangsung selama 89 menit 55 detik.
• Persiapan Jelang Debat Perdana Pilpres 2019 Prabowo-Sandi, Olahraga hingga Gelar Simulasi
Segmen pertama, penyampaian visi-misi pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Segmen kedua dan ketiga adalah debat dengan metode pertanyaan terbuka.