Dikarenakan KPU belum mencetak surat suara tersebut.
Mantan Ketua MK ini pun juga mendukung KPU untuk mengusut kasus ini bersama dengan pihak kepolisian.
"Memang tak masuk akal kalau ada 7 kontainer surat suara yang sudah dicoblos untuk Pemilu 2019.
Lah, KPU kan belum mencetak surat suara, speciment juga belum diumumkan.
Mungkin itu trick politik, mungkin juga gerakan untuk mengacau.
Apa pun, sudah benar @KPU_RI lapor ke Polisi dan Polisi harus usut.
Jadi sebelum surat suara (SS) dicetak harus ada specimen (contoh yang disepakati) dulu yang biasanya ditunjukkan kepada kontestan atau diumumkan secara terbuka.
Setelah itu dicetak dengan pengawasan ketat. Setelah itu baru bisa dicetak yang palsu.
Jadi tak logis jika sekarang sudah ada 7 kontainer SS yang dicoblos," tulis Mahfud MD.
• Kabareskrim akan Panggil Andi Arief terkait Hoax Surat Suara Tercoblos
3. Sudjiwo Tedjo
Pekerja seni Sudjiwo melalui Tiwtter miliknya, @sudjiwotedjo juga angkat suara soal kabar hoaks surat suara tercoblos.
Ia mengatakan saat pertama kali mendengar kabar itu, dirinya sudah susah percaya.
"Sejak pertama denger sas-sus tentang kontainer berisi kartu suara yang udah dicoblos, saya susah percaya.
Tapi sama susahnya kupercayai bahwa bener-bener ada lelaki sembahyang (sendirian, berpakaian stigma garis keras) di tengah jalan.
Mungkinkah karena aku netral?," tulis Sudjiwo Tedjo, Kamis (3/1/2019).
• Ridwan Kamil Unggah 5 Hoaks Teratas yang Viral: Dari Ucapan Natal Maruf Amin hingga Potensi Tsunami