Seleksi calon CEO akan dilakukan di kampus masing-masing mulai akhir Januari 2019.
Mereka akan dididik dalam konsep patriot desa dibekali ilmu manajemen dan bela negara.
• Luncurkan Layanan Terbaru Pembayaran Pajak Kendaraan, Ridwan Kamil Unggah Foto Karyawati Minimarket
Ini adalah Desa Sukalaksana di Kecamatan Samarang, Garut.
Desa punya sebuah perusahaan desa yang memperkerjakan 1500 warga di bidang pariwisata, batik, agribisnis.
Aneka kesenian tradisi Sundanya bagus dan lengkap.
Wajah desa yang mandiri, wajah terbaik mimpi peradaban desa di Indonesia.
Insya Allah selama 5 tahun ke depan, seluruh desa di Jawa Barat akan dimandirikan dan pengangguran akan kita habisi melalui program One Village One Company ini," tulis Ridwan Kamil dalam caption.
Diberitakan dari TribunJabar.id, pada Kamis (20/12/2018), Pemprov Jawa Barat mencanangkan one village one company (OVOC) atau satu desa satu perusahaan, untuk membantu kemandirian desa.
Nantinya masyarakat desa tak harus mencari pekerjaan ke kota.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengatakan pada dasarnya masalah di Jawa Barat yakni ketimpangan antara desa dan kota.
• Sampaikan Program Baru Tahun 2019, Ridwan Kamil: Pelayanan Era Baru, Negara yang Mendatangi Warga
Tak ada upaya untuk mengembangkan potensi desa membuat warga desa memilih pergi ke kota.
"Dengan satu perusahaan ini (warga) tinggal di desa mengerjakan apa pun itu. Bisa potensi desa seperti pertanian atau perikanan. Kalau tak ada potensi, bisa kerjakan orderan dari konsep ini," ucap Ridwan Kamil setelah peluncuran OVOC di Desa Sukalaksana, Kecamatan Samarang, Kamis (20/12/2018).
Ridwan Kamil menambahkan, OVOC akan berbeda konsepnya dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Program OVOC akan terlebih dulu mencari pasar sebelum mendirikan perusahaan.
"BUMDes itu kebanyakan setengahnya tak berhasil karena dirikan perusahaan, tapi marketingnya diantep (dibiarkan)," kata Ridwan Kamil.