TRIBUNWOW.COM - Gelandang Persija Jakarta, Sandi Sute angkat suara terkait rumor dilepasnya pelatih Stafanno Cugurra dari Tim Macan Kemayoran.

Dilansir TribunWow.com dari TribunJakarta.com, Selasa (18/12/2018), Sandi Sute menyebut nasib pelatihnya yang akrab disapa Teco itu bukanlah urusanya.

Menurut Sandi Sute, Teco lah yang berhak menentukan masa depannya sendiri.

"Itu urusan dia, masa depan dia. Saya hanya pikirkan masa depan saya selanjutnya, karena coach Teco punya keluarga dan demikian juga saya," ujar Sandi Sute saat dihubungi awak media, Senin (17/12/2018).

Kendati demikian, ia berharap agar pelatih asal Argentina tersebut masih bertahan di Persija Jakarta.

• Diminati Persija Jakarta hingga PSM Makassar, Begini Tanggapan Pemain Sriwijaya FC Esteban Vizcarra

"Saya juga memikirkan diri saya sendiri. Berharap si coach Teco bertahan, tapi saya tak tahu keputusan manajemen," ujar pemain bernama lengkap Sandi Darma Sutha tersebut.

Sementara itu, Teco mengaku diminati klub-klub lain termasuk dari Thailand.

Namun, dirinya menegaskan masih menunggu kepastian kontrak kerja dari pihak Persija Jakarta.

"Sampai sekarang saya masih menunggu (kepastian dari Persija). Kita harus lihat bagaimana situasinya nanti. Tawaran pasti ada. Namun, kita tunggu Perisja Persija dulu. Ada berapa tim yang menawar, satu di antaranya dari Thailand," ujar Teco.

• Rumor Transfer 3 Pelatih Asing di Bursa Transfer 2019, dari Persib Bandung hingga Bali United

Kontrak pelatih tersebut diketahui akan berakhir pada Desember 2018.

Namun, hingga saat ini belum diketahui adanya perpanjangan kontrak.

Bahkan, rumor pengganti Teco juga telah berhembus kencang.

Nama Dejan Antonic pelatih Borneo FC disebut-sebut sebagai kandidat terkuat pengganti Teco.

• Said Didu Bahas Janji Anies Baswedan Bangun Stadion Persija, Mahfud MD Beri Tanggapan

Kejelasan nasib Teco itu, berbanding terbalik dengan prestasi yang ditorehnya untuk Tim Macan Kemayoran.

Di tahun kedua Teco memperkuat Persija Jakarta, ia berhasil memboyong anak-anak asuhnya menjadi jawara Liga 1 2018.