Pemilu 2019

Beda Pendapat dengan SBY soal Perusakan Atribut, Wiranto: Agar Masalah Tidak Berkembang Lagi

Penulis: Vintoko
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Menkopolhukam Wiranto

"Saya dan Partai Demokrat cinta damai. Tak berniat buat polarisasi. Kami juga paham demokrasi. Kami hanya ingin dapatkan keadilan," tulis SBY

Wiranto Sebut KKB Papua adalah Sekelompok Orang yang Tak Sadarkan Diri

Setelah rapat dilaksanakan, SBY dan Partai Demokrat akan menggelar konferensi pers untuk menanggapi pernyataan pers yang disampaikan Wiranto.

"Setelah itu, kami akan sampaikan pernyataan pers (seperti yg disampaikan Menko Polhukam hari ini) agar diketahui rakyat Indonesia," cuit SBY.

Geram dengan Aksi Penembakan di Papua, Wiranto: Kapolri dan Panglima TNI Segera Kejar Habis-Habisan

Sebelumnya, Wiranto menyebut oknum Partai Demokrat dan PDI-P terlibat dalam perusakan atribut kampanye Demokrat.

Hal itu disampaikan Wiranto dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (17/12/2018).

Dalam konferensi pers tersebut Wiranto didampingi Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.

"Nah ternyata dari Pak Kapolri cepat sekali mengusut itu ternyata memang perbuatan oleh oknum-oknum tertentu, dari partai tertentu, baik partai PDI-P maupun Demokrat ada. Oknum itu sudah ditangkap," kata Wiranto dikutip dari Kompas.com.

Anies Baswedan Ucapkan Terima Kasih ke Pihak Terdampak Proyek MRT: Anak Cucu Mereka akan Bangga

Wiranto menambahkan oknum tersebut bergerak atas inisiatif sendiri, sehingga bukan atas arahan pimpinan partai mereka.

Ia menduga motif pelaku melakukan tindakan tersebut hanya untuk mencari perhatian dari pimpinan partai politik masing-masing.

Wiranto pun meminta pimpinan partai politik menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada polisi dan mengimbau para pimpinan partai politik yang bersangkutan tak membesar-besarkan kasus tersebut.(TribunWow.com/Vintoko)