Liga Indonesia

PSMS Medan Terdegradasi, Edy Rahmayadi: Salah Pengasuhnya Termasuk Wartawan

Editor: Astini Mega Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua PSSI sekaligus Pembina PSMS Medna dan Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi

TRIBUNWOW.COM - Akan Ada evaluasi besar-besaran yang dilakukan tim Persatuan Sepakbola Medan Sekitarnya (PSMS), perihal tersebut dikatakan langsung oleh pembina sekaligus Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Sabtu (15/12/2018).

“Introspeksi diri, evaluasi dan perbaiki untuk ke depan. Seluruhnya harus dievaluasi. Yang pertama pemainnya, kedua suporternya," katanya, setelah menghadiri acara Penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2019 kepada 33 kabupaten/kota di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur, Jalan Pangeran Diponegoro, Kota Medan kemarin.

Edy Rahmayadi tampak pasang badan terhadap pengurus dan manajemen PSMS, usai tim berjuluk Ayam Kinantan degradasi ke Liga 2 musim depan.

Kemudian, dirinya juga menyesalkan sikap seporter yang sudah merugikan tim, bahkan manajemen keuangannya sendiri.

Persib Bandung Selalu Gagal Juara saat Gunakan Pelatih Asing, Ini Fakta-faktanya

"Untuk suporter bayangkan bulan ini (Desember) saya harus bayar Rp 900 juta karena terkena sanksi. Bayangkan kalau Rp900 juta dibelikan vitamin, bagus itu untuk pemain,” katanya.

Edy Rahmayadi menegaskan bahwa yang sangat perlu dievaluasi adalah pemain dan suporter PSMS atas kegagalan klub kebanggaan warga Medan bertahan di Liga 1.

Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi pada acara kerja sama PSSI-BRI, Rabu (1/8/2018). (bolasport.com)

Ketua PSSI ini menyampaikan, bahwa PSMS harus rela turun kasta dari liga teratas di Indonesia, bukan dikarenakan kesalahan dari manajemen.

Lebih lanjutnya, awak media juga kembali disindir olehnya.

“Bukan salah manajemennya. Salah pengasuhnya termasuk wartawannya,” katanya.

Pada pemberitaan Tribun Medan sebelumnya, gagalnya PSMS Medan bertahan di Liga 1, sebagian pengurus ada yang sudah siap untuk angkat kaki.

Termasuk CEO PSMS, Dhodi Thahir.

PSMS Medan Degradasi, Edy Rahmayadi Tentukan Masa Depan Pengurus usai Laporan Pertanggungjawaban

Dhodi Thahir saat ditanyai apakah akan tetap mengurus tim Ayam Kinantan atau tidak.

Ia siap dievaluasi atas kegagalan PSMS Bertahan di Liga 1.

Bahkan, jika diminta lagi mengurus PSMS, Dhodi mengaku berpikir ulang lagi.

Sedangkan Sekretaris Umum PSMS, Julius Raja mengaku tetap tetap ingin menjadi bagian Manajemen PSMS, dan ingin membantu tim Ayam Kinantan.

Halaman
12