Menurut Prabowo hampir semua media tidak mau memberitakan adanya 11 juta orang berkumpul di Monas dalam reuni 212. Padahal hal tersebut merupakan momentum akbar yang belum pernah terjadi sebelumnya di dunia.
"Hebatnya media-media dengan nama besar dan katakan dirinya objektif padahal justru mereka bagian dari usaha memanipulasi demokrasi. Kita bicara yang benar ya benar, yag salah ya salah, mereka mau katakan yang 11 juta hanya 15 ribu. Bahkan ada yang bilang kalau lebih dari 1.000 minta apa itu terserah dia," pungkasnya.
(TribunWow.com/ Rekarinta Vintoko)