TRIBUNWOW.COM - Kecelakaan tunggal dialami oleh sebuah mobil pick up yang mengangkut 23 santri, Minggu (25/11/2018), di dekat Flyover Green Lake, Cipondoh, Tangerang, Banten.
Santri-santri tersebut berasal dari Ponpes Miftahul Huda Semanan pimpinan KH Noval yang baru saja selesai menghadiri acara Maulid Nabi di Kampung Pondok Karang Tengah, pondok pesantren pimpinan KH. Rosyid.
Dilansir TribunWow dari Tribun Jakarta, jajaran Satlantas Polres Metro Tangerang, mendata ke 23 korban yang saat ini sedang mendapatkan penanganan intensif di rumah sakit.
Dari ke 23 korban tersebut, tiga diantaranya meninggal dunia.
• 5 Fakta Kecelakaan Mobil Pick Up Pengangkut Santri di Tangerang, Cerita Saksi hingga Jumlah Korban
Tiga santri yang meninggal adalah :
- Syaif Ali Maulana (14) warga Tangerang, yang mengalami luka di bagian kepala.
- Mahmud Hanafi (16) warga Kalideres, mengalami luka di bagian hidung, dan rusuk sebelah kiri robek.
- Sofyan (15) warga Jakarta Barat, mengalami luka di bagian kepala.
Keterangan tersebut diberikan oleh Kanit laka lantas Polres metro Tangerang kota, AKP Isa Ansori.
"Syaif luka pada kepala, Mahmud luka hidung dan rusuk sebelah kiri sobek, Sofyan luka kepala. Mereka warga Tangerang dan Kalideres, Jakarta Barat," ucap Isa, Senin (26/11/2018).
• Cerita Saksi Mata soal Kecelakaan Maut Mobil Pick Up Pengangkut Santri di Tangerang
Sedangkan 20 korban lainnya yakni :
Rizki (18)
Fahmi (18)
Jibril (13)
Rafia (16)
Habib Amad (14)
Labik (18)
Aqil (14)