Alasan tersebut yang membuat dalam Pilpres 2019 hanya Sandiaga yang sibuk bersosialisasi.
"Bagi Prabowo, kalah pun enggak masalah. Sandi juga enggak ada beban karena itu adalah itu modal buat Sandiaga untuk di 2024,” ungkap Pangi.
Menanggapi hal tersebut, Pangi menambahkan jika menjadi suatu kewajaran jika akhirnya partai Demokrat tidak all out memenangkan Prabowo-Sandi.
Dikatakan oleh Pangi, Demokrat jauh lebih mementingkan kemenangan dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.
Hal tersebut yang akhirnya membuat Demokrat membebaskan kader-kadernya memlih paslon nomor urut 1 maupun paslon nomor urut 2.
(TribunWow.com/Nila Irda)