TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung akan segera menghadapi PSIS Semarang, pada Minggu (18/11/2018).

Sayangnya, pada laga tersebut Maung Bandung kembali kehilangan striker andalannya, Jonathan Bauman.

Bauman yang mengalami cedera pada bahu kirinya masih harus absen untuk menjalani pemulihan.

Cedera tersebut didapatkannya saat Maung Bandung sukses menumbangkan Bhayangkara FC dengan skor 2-1, Sabtu (3/11/2018) lalu.

Namun, pelatih Persib Roberto Carlos Mario Gomez, tak kehabisan akal untuk memperkuat skuatnya.

• Jonathan Bauman Kembali Latihan Jelang Laga Lawan PSIS Semarang, Ini Kata Dokter Persib Bandung

Dirinya akan memaksimalkan duet ujung tombaknya yang lain, yakni Patrich Wanggai dan Ezechiel N'douassel.

Duet Wanggai-Eze akan disajikan saat Persib bertandang ke kandang PSIS Semarang.

"Kami harus memanfaatkan semua pemain yang ada saat ini. Patrich, dia salah satu pemain terbaik yang kami miliki. Dalam latihan pun dia terus menunjukkan performa yang bagus bersama Eze," kata Gomez pada Rabu (14/11/2018), seperti dikutip TribunWow.com dari persis.co.id.

Sebelum itu, pelatih asal Argentina itu akan mengasah ketajaman dua pemain depannya itu.

Apalagi, saat laga melawan PSMS Medan, Wanggai-Eze tak mampu menyumbang satupun gol untuk Maung Bandung.

"Itu hal normal. Terkadang seorang pemain bisa mencetak banyak gol, bahkan tidak sama sekali. Yang terpenting adalah motivasi untuk kembali bangkit dan lebih baik lagi," tambahnya.

• Kontraknya Habis Akhir Musim, Mario Gomez Setuju Tetap Bertahan di Persib Bandung dengan Syarat Ini

Jelang laga melawan PSIS Semarang, bek Maung Bandung, Bojan Malisic juga menyerukan semangatnya.

Dirinya ingin timnya bangkit dan tak ingin lagi tergelincir saat menghadapi Laskar Mahesa Jenar.

"Pertandingan nanti kami tidak boleh kehilangan poin lagi. Kami harus belajar dari kekalahan melawan PSMS (Medan) lalu. Saya dan semua pemain pasti siap untuk memberikan tiga poin nanti," ungkapnya.

Dirinya juga menyadari bahwa PSIS Semarang merupakan lawan yang sulit untuk ditumbangkan.

• Petinju Belia 13 Tahun Tewas seusai Bertarung di Ring, Sudah Bertanding 170 Laga sejak Usia 8 Tahun