Kapal tersebut memiliki peralatan canggih untuk mendeteksi benda di bawah laut.
Misalnya multibeam echosounder, alat dengan sonar untuk memetakan dasar laut.
Tak hanya itu, KR Baruna Jaya juga dilengkapi ping locater, alat yang bisa menerima sinyal dati kotak hitam atau black box serta Remotely Operated Vehicle (ROV), alat bawah air yang bisa dikendalikan dengan remote control.
Jika kotak hitam itu ditemukan maka petugas penyelidik bisa menemukan penyebab jatuhnya Lion Air JT 610.
Penyebab itu bisa dilihat dari beberapa sektor, antara lain kesalahan manajemen, kesalahan pada mesin pesawat, kesalahan kru atau kesalahan dari standard operating procedure (SOP).
(TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah)