Karena jumlah pengeroyok yang banyak tersebut, Suhardi mengaku, ia tak berani melerai.
"Banyak, kira-kira 20 orang, ada yang bawa mobil motor. Saya hanya lihat, nggak berani melerai, daripada saya turun malah jadi bulan-bulanan," katanya.
Suhardi menuturkan, aksi pengeroyokan berlangsung sekitar enam menit.
"Kayaknya enam menit. Saya lihat jam tiga, kelar itu jam tiga lebih enam menit, dan polisi yang dipukuli itu berdiri sendiri, dan pergi menggunakan mobilnya," terang Suhardi. (nif)