TRIBUNWOW.COM - Kasus pengeroyokan yang menimpa Haringga Sirla oleh suporter Persib Bandung mendapat respon dari Lembaga riset kebijakan olahraga, Genesport Institute.
Genesport Institute memberikan lima rekomendasi hukuman untuk Persib Bandung dan Persija Jakarta.
Diketahui sebelumnya, Haringga Sirla, seorang suporter Persija Jakarta yang hendak menyaksikan tim kesayangannya berlaga melawan Persib Bandung, tewas mengenaskan dikeroyok sekelompok suporter Maung Bandung.
• Live Streaming Pertandingan Arema FC Vs Madura United untuk Laga Amal Haringga Sirla
Insiden tersebut menjadi pukulan telak bagi persepakbolaan Indonesia.
Kini, kondisi dan situasi sepak bola Tanah Air tengah dalam masa yang tidak menentu.
Laju roda kompetisi Liga 1 2018 tengah dihentikan hingga waktu yang belum ditentukan.
Namun, hukuman bagi kedua tim terkait masih belum dikeluarkan oleh PSSI melalui komisi disiplinnya.
• Bobotoh Pengeroyok Haringga Sirla Mengelak saat Diringkus Polisi
Genesport Institute melalui kajian dalam ranah hukum olahraga, lex sportiva, memiliki lima opsi hukuman yang dapat diterapkan kepada Persib dan Persija.
Melalui kajian itu juga, PSSI dapat memberikan hukuman berat dengan tujuan memberi efek jera kepada kedua klub, khususnya Maung Bandung yang sebagian suporternya terbukti melakukan kekerasan tersebut.
"Mengingat kejadian ini terus berulang, maka kami menyarankan hukuman yang diberikan pun harus mencerminkan titik terberat agar ada efek jera yang ultra maksimal,” kata Amal Ganesha, Direktur Eksekutif Ganesport Institute, melalui rilis yang diterima, Kamis (27/9/2018) pagi.
Dalam analisis lanjutan yang dilakukan oleh peneliti hukum Ganesport Institute, Rimba Supriatna, PSSI memiliki landasan kuat untuk menjatuhkan hukuman berat.
“Merujuk pada Kode Disiplin PSSI Tahun 2018, PSSI berhak menjatuhkan sanksi apa pun yang diatur dalam Kode Disiplin untuk jenis tindakan kekerasan kepada orang atau obyek tertentu," kata Rimba Supriatna.
Lima opsi sanksi yang dapat diterapkan oleh PSSI terhadap kasus ini adalah:
1. Setiap laga Persib melawan Persija dalam kompetisi apa pun di Indonesia dilaksanakan tanpa penonton selama lima (5) tahun, efektif sejak sanksi dikeluarkan.
2. Setiap laga Persib versus Persija di kompetisi apa pun di Indonesia tidak dipertandingkan selama lima (5) tahun, dan diganti dengan skor imbang 0-0, efektif sejak sanksi dikeluarkan.