4. Banyaknya indikasi operasi intelijen lewat aparat penegak hukum yang menargetkan elite-elite Partai Golkar menjadi tersangka dalam kasus tertentu;
5. Melorotnya suara Partai Golkar menjadi partai menengah lewat hasil lembaga survei;
6. Sandiaga Salahuddin Uno sebagai simbol kaum milenial yang banyak menginspirasi anak muda di Indonesia.
Atas dasar di atas, kami dari Forum Calon Legislatif Partai Golkar memutuskan mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno,
dan akan berjuang di dapil masing-masing untuk memenangkan pasangan tersebut," ujar Cupli Risman, Ketua Forum Legislatif Partai Golkar Prabu (Prabowo Uno).
• Fadli Zon Sebut Petahana Berpotensi Gunakan Sumber Daya Negara untuk Kepentingannya sebagai Capres
Sementara itu diberitakan Kompas.com, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto meminta seluruh calon legislatif Partai Golkar untuk bersatu, solid, dan kompak untuk memenangkan Pileg 2019.
Itu disampaikan Airlangga usai acara pelepasan resmi caleg Partai Golkar untuk DPR dari seluruh Indonesia dan DPRD DKI Jakarta di Kantor DPD Partai Golkar DKI, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (23/9/2018).
"Hari ini mulainya kampanye secara nasional, hari pertama Golkar melakukan apel persiapan seluruh calon legislatif tingkat nasional ditambah DKI Jakarta untuk menunjukkan kesiapan dalam Pileg dan Pilpres,” ujar Airlangga.
"Apapun angin yang ada di depan, angin yang ada di samping, angin yang ada di kanan Golkar solid, Golkar siap, Golkar menang, Golkar tangguh,” lanjut dia.
Secara terpisah, Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie optimis partai Golkar mampu meraih target 110 kursi DPR yang setara 18 persen suara dalam Pileg 2019 mendatang.
"Insyaallah bisa berhasil, mereka (caleg Partai Golkar) diharapkan semangat untuk memenangkan partai Golkar ke depan,” kata Ical sapaan akrabnya.
Ical juga meminta para caleg Partai Golkar untuk terus bekerja keras mengampanyekan tagline partai, yakni “Suara Rakyat, Suara Golkar.”
(TribunWow.com/Rekarinta Vintoko)