TRIBUNWOW.COM - Ketua DPP Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, angkat bicara soal somasi yang akan diberikan Partai Nasdem kepada mantan Menteri Keuangan, Rizal Ramli.

Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan melalui akun Twitter-nya, @jansen_jsp, Kamis (13/9/2018).

Awalnya, Jansen mengunggah sebuah foto yang berisi pernyataan ekonom Faisal Basri pada Rabu, 29 Agustus 2018 lalu.

• Dapat Ancaman dari Nasdem, Rizal Ramli: Tidak Ada Niat dan Kata-kata Menghina Surya Paloh, Kok Baper

Dalam pemberitaan itu, Faisal Basri menilai maraknya impor dari berbagai negara ke Indonesia disebabkan kebijakan yang dibuat oleh Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita.

Bahkan, Faisal Basri menyebut jika impor yang terjadi seperti air bah.

Terkait hal itu, Jansen mengungkapkan jika somasi yang akan dilayangkan ke Rizal Ramli sebenarnya sudah diingatkan Faisal Basri sebelumnya.

Menurutnya, impor yang seperti air bah itu telah menenggelamkan rupiah dan petani.

Jansen menegaskan jika Partai Demokrat akan terus bersama Rizal Ramli.

"Aneh menurut saya somasi ke Dr.@RamliRizal. Terkait import ini sejak 29 Agus jg sudah diingatkan @FaisalBasri. Faktanya terbukti AIR BAH import ini telah MENENGGELAMKAN RUPIAH dan PETANI kita. Benar kok mau dibungkam! Buka sampai terang maju terus bang RR kami Demokrat bersamamu," tulis Jansen Sitindaon.

• Sebelum Tanding di Asian Para Games, 7 Atlet Bulu Tangkis akan Hadapi Tim PB Djarum di Kudus

• Partai Nasdem akan Somasi Rizal Ramli, Pengamat Politik Hendri Satrio Beri Komentar

Diberitakan sebelumnya, Partai Nasdem akan memberi somasi kepada mantan Menteri Keuangan, Rizal Ramli, karena merasa difitnah melalui tuduhan Rizal.

Ketua Badan Advokasi Hukum (Bahu) Partai NasDem, Hermawi Taslim, ingin Rizal meluruskan tuduhan yang dilayangkan kepada Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh.

"Kita dalam tempo yang sangat siap menyampaikan somasi kepada RR untuk mempertanggungjawabkan, mengklarifikasi semua penodaan, penistaan yang merusak kehormatan terhadap Ketum (Nasdem)," ujar Hermawi, Selasa (11/9/2018) seperti dikutip dari Kompas.com.

Sebelumnya, Rizal menyebutkan bahwa Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita, melebihkan jumlah impor beberapa jenis bahan pangan.

Rizal juga menuduh Presiden Joko Widodo tidak berani menegur Enggar karena takut dengan Ketum Nasdem, Surya Paloh.

Sebab, Enggar merupakan kader partai tersebut.

• Merasa Difitnah, Partai Nasdem akan Somasi Rizal Ramli