TRIBUNWOW.COM - Mantan Anggota DPR RI, Ruhut Sitompul mengomentari aksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) ketika mengendarai motor saat acara pembukaan Asian Games 2018.

Dilansir TribunWow.com, melalui akun Twitter @ruhutsitompul yang ia tulis pada Minggu (19/8/2018).

Dalam cuitan tersebut, mulanya Ruhut menyebut bahwa saat acara pembukaaan Asian Games 2018, Jokowi tampil dengan gaya milenial seperti anak muda.

"Mantap Presiden RI ke 7 Bpk Joko Widodo makin Paten, benar2 seleranya Generasi Muda Milenial dalam Acara Pembukaan Asian Games ke 18 di Senayan, “Sukses terussssss Merah Putih Berkibar Diatas Budaya Nusantara” #2019 Biar JOKOWI saja 2 Priode MERDEKA," tulisnya.

• Wishnutama Mengaku Harus Membongkar Panggung Pembukaan Asian Games 2018 dalam Waktu 60 Jam

Setelah itu, Ruhut menambhakan bahwa alasan Jokowi naik motor gede karena presiden merupakan orang taat hukum karena tanggal 18 adalah tanggal genap sementar plat nomor mobil presiden adalah angka ganjil.

"Pak Joko Widodo Presiden RI ke 7, “Pembukaan Asian Games ke 18 kenapa Naik Motor Gede kemarin, ini bukan Pencitraan yg Nyinyir & Ngeb**t terusssssss lupa ka’le kemarin Tanggal Genap sedangkan Mobil Presiden RI Nomor Ganjil RI 1 ini Membuktikan Pak JOKOWI Ta’at Hukum” MERDEKA," tulisnya.

Diketahui, saat pembukaan Asian Games, sebuah video ditampilkan aksi Presiden Jokowi mengendarai motor.

Di awal video tersebut, mulanya memperlihatkan perjalanan Jokowi dari Istana Bogor untuk menghadiri acara pembukaan Asian Games 2018.

Tampak pengawalan ketat mengiringi keberangkatan Jokowi ke pembukaan Asian Games 2018.

Jokowi tampak melintas jalan tol menuju ke pembukaan Asian Games 2018.

Namun di tengah perjalannya, banyak suporter Indonesia yang memadati jalan.

• Utang Negara Rp 409 Triliun Jatuh Tempo di Tahun 2019, Ratna Sarumpaet Beri Tanggapan

"Ada rombongan suporter Indonesia yang berbodong-bondong menuju ke arah Geloroa Bung Karno," kata suara lelaki di video Jokowi naik motor.

Jokowi yang terlihat duduk di dalam mobil mengintruksikan agar membiarkan rombongannya terjebak dalam kemacetan.

"Ya biarkan saja," kata Jokowi.

Lantas Jokowi memutuskan untuk keluar dari mobil.