Sandiaga Uno merupakan pilihan yang terbaik dari yang ada. Beliau juga berkorban beliau bersedia mengundurkan diri dari jabatan wakil gubernur yang telah dengan susah payah beliau rebut selama bertahun-tahun kampanye. Beliau bersedia berhenti demi mengabdi kepada negara dan bangsa," tegas Prabowo.
Sementara itu, Sandiaga Uno berjanji akan menghadirkan pemerintahan yang bersih.
"Kami mohon doa restu untuk bisa menghadirkan pemerintahan yang kuat, dan fokus di kemandirian bangsa membangun ekonomi kita, untuk membuka lapangan kerja, untuk memastikan harga-harga terjangkau, untuk memastikan stablitias bahan pangan dan menghadirkan percepatan pembangunan dengan pemerintahan yang bersih," urai Sandiaga.
Di kubu lain, Joko Widodo (Jokowi) telah mendeklarasikan Ma'ruf Amin sebagai wakilnya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Profesor Dr. KH. Maaruf Amin, kini menjabat sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2015-2020.
Dalam konferensi pers, Jokowi menyampaikan mengapa dirinya memilih Maaruf Amin sebagai cawapresnya.
"Prof. Dr. KH Maaruf Amin yang lahir di Tangerang, 11 Maret 1943 merupakan sosok utuh sebagai tokoh agama yang bijaksana.
• Ratna Sarumpet: Saya Tak Punya Alasan Membenci Jokowi, Aku Marah pada Orang yang Memanfaatkan
Beliau pernah duduk di legislatif sebagai anggota DPRD, DPR RI, MPR RI, Wantimpres, Rais Aam PBNU dan juga Ketua MUI.
"Dalam kaitannya dengan kebhinekaan Prof. Dr. KH Maaruf Amin saat ini juga menjabat sebagai Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP)," tutur Jokowi.
Pasangan capres cawapres Jokowi Dodo - Ma'ruf Amin telah mendaftarkan diri ke KPU pada Jumat (10/8/2018) sebelum salat Jumat. (TribunWow.com/Qurrota Ayun)