Menanggapi hasil hitung cepat ini, Khofifah berharap agar hitung cepat ini juga sama dengan hasil real count yang ada di KPU.
"Mudah-Mudahan quick count ini berseiring dengan real countnya juga," kata dia seperti dikutip dari Surya.
Lebih lanjut, dirinya berterima kasih pada seluruh pihak yang sudah menyukseskan proses pemenangan.
Mulai partai pengusung, relawan, dan juga semua elemen yang dengan susah payah mengawal Khofifah-Emil.
"Ada sebanyak 81 elemen relawan, yang lintas bidang, yang semua entitasnya mendukung dan mengawal kami. Tentunya juga para partai pengusung, kami bersyukur sekali," kata Khofifah.
3. Ridwan Kamil
Berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count oleh Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada Pilkada serentak di Jawa Barat, pasangan Rindu (Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum) berhasil unggul.
Pasangan urut nomor 1 ini menang terhadap tiga kandidat lain, yakni pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi, Sudrajat-Ahmad Syaikhu, dan Tubagus Hasanuddin-Anton Charliyan.
Berdasarkan pantauan TribunWow.com dari SMRC melalui Kompas TV sudah 100 persen data yang masuk.
Pasangan Ridwan-UU memperoleh suara 32,26 persen, sedangkan Sudrajat-Syaikhu memeroleh suara 29,58 persen, disusul pasangan Deddy-Dedi 25,38 persen, dan pasangan Hasanuddin-Anton sebesar 12,77 persen.
Saat berpidato di depan pendukungnya di Hotel Papandayan, Bandung, Rabu (27/6/2018), ia pun menyampaikan rasa syukurnya.
"Jangan lupa ucapkan alhamdulilah ungkap ras syukur secara baik," kata dia seperti dikutip dari Tribun Jabar.
Meski menang dalam penghitungan cepat quick count beberapa lembaga, Ridwan Kamil meminta para pendukung tidak larut dalam euforia.
Ia meminta pendukung menahan diri untuk mengekspresikan atau merayakan secara berlebihan.
"Hari ini berita baik yang disampaikan quick count, tapi belum resmi menjadi keputusan. Setelah ada keputusan resmi dari KPU baru kita rencanakan cara bergembira yang baik," tandas dia.