Selain menjaga agar rantai makanan di hutan tetap terjaga, masyarakat sebaiknya mengajak anjing saat pergi ke kebun.
"Lokasi kebun milik perempuan tersebut dekat dengan hutan dan saat itu sudah malam sehingga korban tidak mengetahui keberadaan ular. Anjing akan membantu apabila ada ancaman dari hewan liar di sekitar manusia," imbau Amir.
• Berusia 19 Tahun, Daniel Arzani Jadi Senjata Rahasia Timnas Australia di Piala Dunia
3. Jika Dililit Piton, Jangan Berontak
Menurut Nia Kurniawan, pakar herpetologis dari Universitas Brawijaya, perilaku ular sanca atau piton dalam memangsa manusia bukan karena dia terancam, tapi karena memang lapar dan harus makan.
"Kalau kita dililit piton, jangan kita terlalu berontak-berontak. Pertama, energi kita habis, kedua, nggak bisa lepas dari piton. Kalau kita pura-pura lemas, bisa seketika itu ada kemungkinan lolos," kata Nia, dilansir dari BBC.
Kondisi paling aman untuk membuka lilitan ular yakni dari ekor ular.
4. Membawa Senjata Tajam untuk Jaga Diri
Ketika digigit atau dililit ular dan ada tangan yang masih bebas atau lepas, langsung tusuk di bagian muka atau hidungnya dengan benda tajam.
Disebutkan Nia, ular jenis piton ini sensitif di bagian mukanya. (TribunWow/Ekarista R.P)