Diberitakan sebelumnya, Mohammad Nuruzzaman telah mengirimkan surat elektronik pengunduran dirinya kepada Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, Selasa (12/6/2018).
Di dalam surat tersebut, Mohammad Nuruzzaman menyatakan alasannya mengundurkan diri.
Ia menilai Partai Gerindra berbelok menjadi sebuah kendaraan kepentingan yang bukan lagi berkarakter kepada kepedulian dan keberanian, tapi berubah menjadi mesin rapuh yang hanya mengejar kepentingan saja.
"Mark my words Pak Prabowo," tulisnya.
Mohammad Nuruzzaman telah membenarkan kabar pengunduran dirinya dari partai pimpinan Prabowo Subianto tersebut.
"Benar, ini (surat elektronik, -red) pernyataan saya," ujarnya kepada Warta Kota, Selasa (12/6/2018) malam.
Iya mengaku belum mengetahui reaksi dan tanggapan Prabowo Subianto mengenai pengunduran dirinya. Namun, setelah lebaran nanti, Mohammad Nuruzzaman akan melayangkan surat resmi.
"Mundurkan tidak harus dapat persetujuan, mas. Sementara saya belum berfikir pindah partai," tuturnya. (TribunWow.com/Rekarinta Vintoko)