Saya masih simpan beberapa kertas surat sederhana yg kucal dan lecek yang @amienraisofficial selalu kirim kepada saya saat down (swipe).
surat dari Amien (Instagram Hanum Rais)
Saat saya membaca kembali surat2 itu, terkadang saya berkaca2, ya Allah saya pernah dlm fase tidak yakin, diatas keyakinan penuh kedua orang tua kepada Tuhan bahwa Ia akan menganugerahkan anak pada kami.
Dan saya malu semalu-malunya. Memanglah bapak tak pernah menasehati dengan cara biasa, namun selalu dengan luar biasa tersebab Al Quran-Hadist pusatnya
Mudah-mudahan video di atas menjawab fitnah dan fasik media selama ini. Dan semoga video ini menjadi penyemangat seluruh insan yang tengah berusaha menggapai ridhoNya.
Semoga, doa kita dihari2 akhir Ramadan ini, disambut malaikat lalu dihantarkan ke Lauhul Mahfuz, kitab segala peristiwa yang akan datang, yang hanya Allah lah Pemiliknya."
• Marzuki Alie Sebut MK Kacamata Kuda, Said Didu: Orangnya Tak Sebaik yang Diharapkan
Klarifikasi Amien Rais
Amien Rais mengunggah screen capture berita tersebut dan menuliskan kata 'HOAX' di atasnya.
Selain itu, Amien Rais juga menuliskan bahwa bahwa berita tersebut judulnya menggiring opini, seolah-olah mendahului Tuhan.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh, saudara-saudaraku, saya ingin membuat semacam klarifikasi, karena banyak tuduhan, saya seolah-olah melampaui takdir, mendikte Tuhan dan lain-lain," kata Amien dalam video klarifikasinya.
Dalam video tersebut, Amien mengutip beberapa ayat-ayat Al-Quran.
Sementara dasar Haditsnya, Amien membacakan Hadits yang diriwayatkan oleh Imam Thurmudzi.
"Tuhanmu itu yang Maha Tinggi dan Maha Mulia, Maha Pemalu dan Maha Pemberi," kata Amien.
"Dan dikatakan di situ Allah malu kalau tidak mengijabahi (mengabulkan) hambanya yang sungguh-sungguh," imbuhnya.
(TribunWow/Dian Naren)