Ketua Progres 98 Tantang Amien Rais, Prabowo hingga Yusril Datangi MUI: Saya Tunggu, Jangan Sok Suci

Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yusril, Prabowo, Amien Rais

TRIBUNWOW.COM - Ketua Progres 98 Faizal Assegaf melayangkan tantangan untuk sejumlah tokoh politik.

Dilansir TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitter @faizalassegaf yang diunggah pada Selasa (5/6/2018).

Tokoh politisi yang disebutkan oleh Faizal Assegaf diantaranya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra, hingga Amien Rais.

Faizal Assegaf meminta mereka untuk segera mendatangi Majelis Ulama Indonesia (MUI).

6 Fakta Hubungan Sedarah Kakak-Adik di Jambi, Dipaksa hingga Ibu Bantu Gugurkan Kandungan

Yakni guna meminta dikeluarkan fatwa jika orang-orang yang berbalik menjadi pendukung Jokowi adalah haram.

Ia pun mengaku menunggu dan meminta mereka untuk tidak sok suci.

@faizalassegaf: Sebaiknya Prabowo, Yusril, Amien Rais & para elit oposisi datangi MUI, minta dikeluarkan FATWA (فتوى).

Bhw jutaan rakyat yg berbalik dukung presiden @jokowi adlh perbuatan nista, haram & tdk sejalan dgn politik fanatik yg kalian sebarkan.

Buruan saya tunggu, jgn sok suci!

*FA*

Gerindra: Jokowi Selalu Mengatakan Duitnya Ada, Anggarannya Ada, Bisa Dicari, Gampang, Ternyata?

Postingan Faizal Assegaf (Capture/Twitter)

Sebelumnya, Faizal Assegaf juga melontarkan sejumlah tudingan kepada Amien Rais, seperti berikut:

"Bila Amien Rais simpulkan bhw para pihak yg berbalik dukung Presiden @jokowi adlh pengkhianat, mk tudingan keji itu sesungguhnya melempar kotoran di wajahnya sendiri.

Sbb, Hanafi Rais adalah politisi PAN yg pertama kali menyatakan mendukungan pd JKW pasca Pilpres 2014.

Faizal Assegaf: Fahri Hamzah dan Fadli Zon Terlihat Makin Kehilangan Kewarasan

Selain itu, dlm bbrp pertemuan di internal 212, Amien Rais sangat berhasrat utk berjumpa dgn pak @jokowi.

Namun hajat itu hingga kini tdk trwujud, mknya Amien Rais makin trjebak dalam kebencian yg membabi buta pd JKW.

Halaman
12