"Kami segera melakukan koordinasi dengan manajemen dan Panpel terkait lokasi pertandingan," imbuh Gede.
Ia menambahkan, mengenai tempat ada beberapa opsi.
"Yang penting tempatnya memenuhi syarat digelarnya pertandingan," tambahnya.
Pria berkacamata itu sangat menyesalkan batalnya pertandingan.
"Sepakbola itu hiburan. Saya juga sangat menyesal pertandingan tidak bisa terlaksana di Bantul. Padahal kita niatnya ingin memberikan hiburan kepada masyarakat. Kami sama sekali tidak memikirkan keuntungan atau apapun. Yang penting pertandingan bisa terlaksana. Tapi apa daya situasi di lapangan tidak memungkinkan," ujarnya.
Kata Gede, polisi sudah melakukan berbagai upaya dan tindakan agar pertandingan bisa digelar.
"Tapi sekali lagi, situasi di lapangan yang membuat pertandingan akhirnya batal digelar," jelasnya.
Terkait tiket resmi sebanyak 1.000 lembar yang sudah didistribusikan di Surabaya, Gede menyebut pihaknya akan segera mengembalikannya utuh.
"Nyawa lebih penting dari pertandingan malam ini. Jadi kami harap semua pihak bisa menyadari dan menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran," harapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Laga Persija vs Persebaya Batal, Gede Widiade: Nyawa Lebih Penting Dari Pertandingan Malam Ini