Romi mengungkapkan, saat itu Prabowo merasa terhormat karena mendapatkan tawaran dari Jokowi untuk menjadi cawapres.
Bahkan, lanjut Romi, Prabowo merespons positif tawaran tersebut.
Ia mengatakan, dua pekan yang lalu, Prabowo mengirim utusan ke Jokowi untuk menanyakan kelanjutan tawaran cawapres.
Namun, kata Romi, Jokowi belum bisa menjawab karena masih harus mendengar masukan dari semua ketua umum parpol yang beberapa di antaranya masih berada di luar negeri atau masih disibukkan urusan partai. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Jokowi Ingin Gandeng Prabowo sebagai Cawapres untuk Hindari Perpecahan