TRIBUNWOW.COM - Empat calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat 2018 hadir dalam program acara ROSI yang ditampilkan di KompasTV, Kamis (22/2/2018).

Rosi, selaku host dalam acara tersebut menampilkan hasil dari Indo Barometer yang memperlihatkan hasil survey masing-masing calon.

Hasil survey terhadap Deddy Mizwar, alasan suka adalah karena artis (29,3%), berwibawa (10,3%), dan ramah (8,4%).

Sedangkan beberapa orang mengaku kurang suka Deddy Mizwar lantaran kinerjanya kurang bagus (38,3%) dan kurang tegas (12,8%).

"Yang saya tanyakan adalah buat mereka yang tidak menyukai Pak Deddy Mizwar adalah karena kinerjanya kurang bagus, kurang tegas, dan kurang berpengalaman. Apa yang mungkin anda ingin klarifikasi?", tanya Rosi.

BACA  Pilgub Jabar, Sudrajat: Merakyat Itu Bukan Blusukan Lalu Selfie, Tapi Ambil Kebijakan untuk Rakyat

Menjawab pertanyaan Rosi, Deddy mengatakan,"saya ingin mengklarifikasi Indo Barometer. Kenapa cuma memakai Indo Barometer yang respondennya cuma 800 dan defiasinya tinggi?

Ada tiga lembaga survei. Yang pertama adalah cirus. yang kedua adalah Indo Barometer, yang terakhir 1800 responden adalah Instrat.

Jadi saya pertanyakan pada anda malah. Mungkin saja data tadi meleset seperti yang anda katakan. Saya nggak ingin klarifikasi", jawabnya.

"Oke, jadi anda melihat ini tidak ada landasannya?", tanya Rosi.

"Tidak", tutur Deddy.

"Oke", ujar Rosi yang ditutup dengan tepuk tangan penonton.

Lihat videonya di bawah ini.

Mendaftar ke KPU

Pasangan Deddy-Deddy  mendaftar ke KPU pada selasa siang (9/2/2018).

Keduanya menunggangi kuda dari Stadion Sidolig menuju Jalan Garut.

Sesampainya di Jalan Garut, keduanya melanjutkan perjalanan kaki menuju Kantor KPU Jabar.

Pasangan ini tiba di KPU Jabar sekitar pukul 14.15 WIB.

BACA  Hasil Rakernas III, PDIP Putuskan Usung Jokowi Menjadi Calon Presiden 2019-2024

Mereka terlihat kompak dengan mengenakan seragam yang sama, kemeja berwarna putih.

Di kemeja tersebut juga tampak bendera merah putih yang terselip doi bagian dada kirinya.

Namun bedanya, Dedi Mulyadi mengenakan ikat kepala khas Sunda. (TribunWow/Dian Naren)