TRIBUNWOW.COM - Seorang pria berusia 33 tahun ditangkap karena diduga membakar rumah keluarganya di Kuantan.

Alasannya sepele, hanya karena ibunya menolak memberikan uang kepadanya.

Dikutip oleh TribunWow.com dari New Straits Times Minggu (21/1/2018), pemuda pengangguran tersebut kedapatan marah-marah kepada ibunya.

Ia juga mengancam akan membakar rumah jika keinginannya tidak dituruti.

Populer: Pelaku Pembantaian Sadis Tangerang Terungkap, Ternyata Dilakukan Sang Suami, Ini Alasan Perbuatannya

Tak disangka, ia benar-benar akan melakukannya pada keesokan harinya.

Salah seorang tetangga korban yang mendengar adanya keributan mencoba menasihati pelaku supaya tidak marah-marah kepada ibunya.

Namun nasihat tersebut tidak digagas oleh pelaku.

"Saya bahkan meminta saran dari imam dan berhasil mendinginkannya. Kami tidak pernah mengharapkannya melakukannya," kata tetangga korban.

Populer: Tak Patuh Nasihat Ibu & Pamer Harta di Facebook, Pria Ini Jadi Incaran Perampok, 500 Juta Melayang

Tetangga korban juga menuturkan jika pelaku memiliki masalah kecanduan narkoba di masa lalunya.

Kepala polisi Maran, Norzamri Abd Rahman membenarkan motif tersebut.

Diterangkan oleh Norzamri, pemuda tersebut benar-benar mewujudkan ancamannya dan membakar rumah pada pukul 2 siang.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

"Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran karena ibu tersangka (66), telah pergi untuk tinggal dengan anak laki-laki lain karena dugaan perilaku agresif tersangka."

"Tersangka ditangkap di dekat rumah dan dari penyelidikan awal, diyakini bahwa dia menyalakan api dengan membakar kasur di rumah," ujar Norzamri.

Populer: Melihat Ada Tanda Cupang di Leher, Suami Cemburu dan Membakar Istrinya di Pematang Sawah

Api tersebut berhasil dipadamkan oleh pemadam kebakaran dalam waktu 30 menit.

Api dengan cepat menjalar dan membakar seisi rumah.

Sekitar 80 persen bangunan yang terbuat dari bata dan kayu tersebut hancur berantakan.

Kerugian ditaksir mencapai 90.000 Ringgit Malaysia atau sekitar Rp 311.621.328.

Kini pelaku diamankan oleh kepolisian guna mempertanggung jawabkan perbuatannya. (*)