Salah satu yang membekas, lanjut dia, adalah sosok Gareng yang rajin mencatat bahan komedian, baik dari pelawak senior maupun yunior lalu dikembangkannya.
"Di samping kemedian dia aktor hebat. Tidak semua komedian bisa memainkan sebagai aktor. Sebab, dia bisa memainkan beberapa karakter yang luar biasa. Dia bisa menirukan Asmuni, dia bisa menirukan AA Gym, Gus Dur, bisa menirukan siapa pun," ucapnya.
Gareng lahir di Sleman, 20 April 1967.
Malang melintang di dunia komedi, tak hanya di lokal Yogyakarta, juga kancah nasional.
Gareng juga mengikuti pelawak tunggal dalam ajang Stand Up Comedy di Kompas TV.
Tak hanya menjadi komedian dan pembawa acara, dia juga menjadi penyiar radio. (*)