Putra pertamanya, AHY lahir di Dayeuhkolot, sedangkan putra keduanya di RS Sariningsih Bandung.
Hal ini menegaskan kembali bahwa keluarganya adalah warga Jawa Barat.
SBY pun bertugas 15 tahun sebagai anggota TNI di Jawa Barat.
"Hari ini deklarasi tanggal 9, semoga Allah mengabulkan yang menjadi harapan masyarakat Jabar. Saya lahir tanggal 9 bulan 9 tahun 1949. Sekarang izinkan saya sampaikan harapan dan doa, Jabar aman, tentram, damai, dan adil berkehidupan di Jabar," katanya dalam acara yang digelar pukul 9 tanggal 9 Januari tersebut.
SBY meminta Duo DM ini untuk meneladani kepribadian Rasulullah, yakni menjadi shiddiq atau berlaku benar, amanah yakni jujur dan dapat dipercaya, tabligh atau selalu memberikan kabar yang benar, dan fatonah atau menjadi pemimpin cerdas dan bijaksana.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto meminta Duo DM merpertahankan iklim investasi karena selama ini Jabar berkontribusi terhadap 40 persen manufaktur atau industri di Indonesia.
Kemudian dirinya meminta Duo DM menjaga pertumbuhan ekonomi Jabar untuk tetap di atas angka rata-rata nasional.
"Program sembako dengan harga terjangkau, penyediaan lapangan kerja, rumah yang terjangkau, dan jaraknya yang juga terjangkau," kata Airlangga.
Airlangga meminta Duo DM jika berhasil terpilih menjadi pemimpin Jabar, untuk memajukan aktivitas ekonomi di Bekasi, Karawang, dan Purwakarta, yang menjadi diamond ekonomi Indonesia. Dengan kata lain, adalah Yokohama atau Detroit-nya Indonesia.
"Jabar bukan membutuhkan yang mencoba. Keduanya (Duo DM) sudah magang dan bekerja di Jabar. Jabar bukan tempat mencoba-coba karena kemimpinan harus yang teruji. Kalau diibaratkan atas pengalamannya, Duo DM ini sudah seperti mesin jet double engine," katanya. (*)