Pasangan ini diketahu memliki total dukungan 50 kursi atau setengah dari jumlah kursi yang ada di DPRD Sumut.
Selain Prabowo Subianto, dalam acara tersebut tampak hadir Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartanto, Presiden PKS, Sohibul Iman, Sekjen DPP PAN, Edi Suparno dan Ketua DPP NasDem, Ali Umri.
Pada Pidato pertamanya setelah deklarasi, Edy yang ditemani wakilnya Ijeck, mengatakan hari ini adalah siang yang bahagia untuk Sumatera Utara, pertanda Sumut akan lebih bermartabat.
"Sumut harus bermartabat, ini harus segera kita wujudkan dengan segala sistem demokrasi. Kalian bisa lihat lima partai dan 50 persen kursi yang ada di Sumut ini, di pertanggungjawabkan dan di amanahkan pada kami berdua," kata Edy, Minggu (7/1/2018).
Ia juga mengaku akan menjalankan amanah dengan baik.
Baca ini: Najwa Shihab dan Cak Lontong Beberkan 5 Jurus Ngeles Ala Politisi, Seperti Apa?
"Kami berdua akan menjalankan amanah ini dengan baik. Berikan kami kesempatan membenahi Sumut. Saya berjanji Edy Rahmayadi beserta Musa Rajeckshah, Eramas Sumut bermartabat akan terwujud," ucap Edy.
Edy juga mengucapkan rasa syukur dan terimakasih pada semua yang telah mendukung dirinya.
Edy kemudian mengajak masyarakat bersama-sama untuk membangun Sumut.
“Saya bangga sama kalian, saya cinta sama kalian, karena itu kami hadir disini. Terakhir saya ucapkan terimakasih pada lima partai yang mempercayakan pada anak-anak Sumut. Jangan sampai partai besar kita bikin kecewa,“ ucap Edy.
Sebelumnya, melalui akun Facebook @Edy Rahmayadi, ia menuliskan 3 catatan penting untuk 2018.
1. Kesejahteraan
Menurutnya aspek kesejahteraan masih menjadi faktor utama yang harus diperhatikan di tahun 2018.
"Saya melihat peningkatan kondisi ekonomi masyarakat Sumut harus tetap menjadi prioritas, karena capaiannya terlihat belum optimal, sehingga perlu digenjot agar rakyat lebih sejahtera", ucapnya.
Menurutnya, angka kemiskinan masih menjadi momok di Sumut.