"Dia berpakaian lengkap dengan kemeja putih , penutup leher dan celana panjang kuno," katanya.
"Dia berkilauan. Kukatakan pada diri sendiri bahwa aku sedang bermimpi dan berguling menjauh darinya."
"Tapi tiba-tiba aku membeku ketakutan. Aku merasakan sebuah tangan di pinggangku tapi sentuhannya aneh, sangat ringan dan dingin."
Saat Sian menoleh untuk menatapnya lagi, dia sadar pria itu adalah hantu, sosok pria yang ada di lukisan itu.
"Kami mulai bercinta. Dia sangat lembut dan membelai tubuhku dengan lembut. Selama bercinta, aku bisa merasakan segala macam hal tentang dia. Namanya (Robert) dan dia tinggal disitu lebih dari 100 tahun yang lalu,"
"Kami tidak berbicara - seolah-olah dia berkomunikasi denganku dengan telepati. Tubuhnya lembut dan ringan."
Meski begitu Sian mengaku hubungan seks dengan hantu itu sangat luar biasa dan berlangsung selama sejam.
Namun saat itu Sian tak begitu percaya, karena hantu itu hilang begitu saja saat ia tertidur.
Sehingga ia menganggapnya hanya mimpi.
BACA: 6 Pernikahan di Tahun 2017 yang Bikin Heboh, No 3 Pejabat hingga Tukang Becak Berpartisipasi
Namun beberapa hari kemudian, Sian mengatakan bahwa hantu itu kembali.
"Dia muncul di pagi hari, kami bercinta lagi tapi kali ini, setelahnya aku melihatnya berpakaian dan meninggalkan ruangan."
"Aku berharap bisa mendengar langkahnya di tangga kayu, tapi tidak ada suara. Aku mengamatinya melalui pintu kamar tidur yang terbuka dan melihatnya sosoknya memudar saat mendekati puncak tangga. "
Dia tidak kembali tidur, dia berdiri dan mengikuti Robert namun hantu tampan itu sudah pergi.
Dia mengklaim bahwa hantu itu muncul sekali lagi, sebelum menghilang untuk selamanya.