TRIBUNWOW.COM - Yogi Setiady mantab memeluk agama Islam.
Keputusan yang diambil bocah delapan tahun ini terbilang mengejutkan.
Tak cuma soal usianya yang masih sangat muda, warga Ketapang, Kalimantan Barat ini juga menjadi mualaf seorang diri dalam keluarganya.
Ya, semua orang terkasih Yogi dalam keluarga merupakan umat non-muslim.
Foto Panas dengan Anaknya Kontroversial, Ternyata Ini Keinginan Terdalam Sarah Azhari untuk Albany
Kamis (5/10/2017) lalu, Yogi pun mengucap dua kalimat syahadat.
Hal tersebut berarti, bocah imut ini resmi menjadi pemeluk Islam.
Sang bunda mengaku ikhlas dengan keputusan Yogi untuk memeluk keyakinan yang berbeda darinya.
"Jadi kita orangtua mengikhlaskannya. Hanya saya berharap setelah anak saya masuk Islam begini maka ia harus dibimbing dengan sebenar-benarnya untuk memperlajari agama Islam," terang sang bunda.
Bocah 8 Tahun Ucap Syahadat Masuk Islam Diantar Ibu Beda Agama, No 3 Soal Alasannya!
Sebelum resmi memeluk Islam, Yogi ternyata sempat memperlihatkan tanda-tanda ketertarikannya pada agama tersebut.
Sejumlah perilaku ditunjukkan pelajar kelas 2 SDN 18 Sukabangun, Ketapang ini.
Lebih lanjut, dihimpun Tribunwow.com, berikut ulasan lengkapnya:
1. Senang sebut Allahuakbar
Diceritakan sang bunda, Eriyanti, Yogi saat masih kecil sering kali mengucap kalimat "Alaaba".
Sudah Kenal dengan Bagong Kussudiardja yang Jadi Google Doodle Hari Ini?
Rupantya, perkataan Yogi yang baru bisa berbicara itu maksudnya adalah "Allahuakbar".
"Maksudnya itu Allahu Akbar," tutur Eriyanti sebagaimana dikutip dari Tribun Pontianak.
2. Tak mau berada di tempat ibadah sang bunda
Tak cuma senang mengucap kalimat berbau Islam, Yogi ternyata juga lebih tertarik saat mengunjungi masjid.
Kesaksian Satpam Tempat Spa Kaum Gay, Tiba-tiba Sebut Nama Artis Terkenal ini
Bahkan, saat masih kecil Yogi sempat menangis saat dibawa orangtuanya ke tempat ibadah sang bunda.
Yogi kecil pun meminta sang bunda agar membawanya pergi dari tempat ibadah tersebut.
3. Datangi selamatan
Kembali diceritakan sang bunda, Yogi sering kali mengajaknya pergi ke acara selamatan.
Banyak Membual, Mungkinkah Dwi Hartanto Idap Kelainan Psikologis?
Sebagaimana diketahui, acara tersebut merupakan tradisi umat muslim.
"Katanya 'ayo, Ma, kita pergi ke tempat orang amin-amin. Saya tanya di mana, katanya itu menunjukkan tempatnya, ternyata tempat orang Muslim selamatan gitu," kenangnya.
4. Lakukan salat
Yogi sejak kecil ternyata sudah mengerti tentang kewajiban salat bagi umat muslim.
Gara-gara Postingan di Facebook Ini Banyak Netizen Sumenep Ucapkan Terima Kasih pada Jokowi
Ia bahkan sering kali salat jumat tanpa sepengetahuan orangtua.
"Pas Jumat tak sengaja melihat seperti Yogi pakai kopiah dan baju koko," jelas sang bunda.
"Ternyata benar dan ketika pulang saya tanya dari mana, katanya dari masjid. Rupanya dia minjam baju kawannya untuk Solat Jumat. Saya bilang benar-benar Yogi, nanti kamu masuk Islam, dijawabnya dia memang mau masuk Islam," lanjutnya.
Sementara saat di rumah, Yogi pun berkeinginan kuat melaksanakan ibadah wajib umat muslim tersebut.
Sehari Sebelum Putusan Cerai, Begini Perubahan Sikap Donny Kesuma!
"Di rumah ini kan ada handuk sering dibuatnya alas untuk sajadah, dia belajar sembahyang sendiri. Bahkan dia selalu mengajak teman-temannya seperti solat di rumah ini dan dia imamnya."
5. Pandai mengaji
Dijelaskan sang bunda, Yogi ternyata sering mengaji di masjid sebelum masuk Islam.
Karangan Bunga Penuhi Balai Kota, Tapi Isinya Ucapan Terima Kasih ke Ahok-Djarot
"Rupanya tiap sore hilang dia melihat cara orang Solat di surau dekat sini. Kalau pukul 15.00 WIB dia selalu pergi ke tempat-tempat pendidikan agama Islam," kata sang bunda.
Yogi pun diketahui sering mengaji di masjid tersebut.
Dalam kesempatan wawancara bersama Tribun Pontianak Yogi pun lancar melantunkan surat Al Fatihah tanpa membaca.
Simak videonya ini: