TRIBUNWOW.COM - Pendiri majalah Playboy, Hugh Hefner, meninggal dunia di usia 91 tahun.

Berita ini diungkap pula dari akun Twitter resmi Playboy.

Pindah Tempat hingga 2 Kali, Begini Fakta Persiapan Konser Dream Theater di Indonesia

Melansir Buzz Feed, Cooper Hefner, putra Hugh, memberikan pernyataan mengenai kematian sang ayah.

"Ayahku telah hidup menjadi pelopor media dan budaya yang memiliki pengaruh besar di balik beberapa gerakan sosial dan budaya paling penting di jaman kita dalam kebebasan berbicara, hak-hak sipil, dan kebebasan seksual," ungkap Cooper yang menjabat sebagai Kepala Tim Kreatif Playboy Enterprises.

"Banyak orang kehilangannya, termasuk istrinya, Crystal, kakakku Christie, David, dan Marston, serta semuanya di Playboy Enterprises," tambahnya.

Hefner meninggal di kediamannya, Playboy Mansion, dekat Beverly Hills, California.

Hefner dan majalah Playboy tak terpisahkan.

Viral! Seorang Pengendara Lakukan Ini Bersama Polisi, Netizen: Wah Parah Parah

Keduanya menunjukkan diri sebagai lambang revolusi seksual, sebuah pelarian dari intoleransi sosial yang lebih luas.

Keduanya iejek bertahun-tahun sebagai remaja, vulga, eksploitatif, dan anakronistik.

Setelah putra bungsunya cukup umur, ia menyerahkan Playboy Enterprise sepenuhnya kepada Cooper.

Sementara bisnisnya dikelola putri pertamanya, Christie.

Berikut ini TribunWow.com rangkum fakta-fakta mengenai Hugh Hefner, sang pendiri Playboy, dari berbagai sumber.

1. Awalnya ingin menjadi pembuat kartun