Di sisi lain, kejadian ini pun menyimpan cerita miris lain.
Pasalnya, dalam KDRT kali ini, anak pasangan Kadek dan Kariani diketahui menjadi saksi.
Tak tanggung-tanggung, bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar ini menjadi saksi kekerasan yang dilakukan sang ayah.
Berkaitan dengan kejadian ini, Lembaga Bantuan Hukum Bali Woman Crisis Center (LBH Bali WCC) Nengah Budawati mengecam tindakan yang menyebabkan sang anak trauma tersebut.
Dugaan Tindak Kekerasan Mendiang PNS Cantik ke Suami, No 2 Soal Ancaman Habisi Nyawa!
Dijelaskannya, pertengkaran antara suami dan istri tak sepantasnya diketahui oleh anak.
"Persoalan suami istri sangat tidak bijaksana mengumbar kekerasan di hadapan anak, karena hal ini juga menjadi traumatik anak," katanya.
Lebih lanjut, untuk mengatasi trauma yang diderita anak pasangan Adi dan Karina, pihak yang berwenang pun akan memberikan pendampingan bagi sang anak.
"Karena ini wilayah Badung, nanti pihak TP2PA rencananya akan membantu masalah psikiater dan psikologisnya ke depan," tambah Nengah.
Dulu Berkepala Plontos, 9 Tahun Berselang Pemeran Ronaldowati Jadi Kayak Cewek Korea!
Sebelum peristiwa yang terjadi di Badung tersebut, masyarakat sudah lebih dulu dihebohkan dengan kasus kekerasan dalam rumah tangga yang berakibat menghilangkan nyawa Indria Kameswari.
Indria merupakan pegawai Pusat Rehabilitasi Narkoba, Badan Narkotika Nasional, Lido Bogor.
Wanita cantik tersebut ditemukan terkapar tak bernyawa di rumahnya dalam Perum River Valley, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor pada Jumat (1/9/2017).
Adapun, Indria pertama kali ditemukan oleh tetangga.
9 Karakter Game of Thrones yang Ternyata Diam-diam Digantikan Tanpa Kamu Sadari!