Bahkan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang berada di sebelahnya tidak mendengar bisikan tersebut.
"Sebenarnya kejadian ini tak seorang pun yang tahu di luar saya dan Ruth. Ya, hanya saya dan Ruth Cheline Eglesya Purba, pembawa baki Bendera Merah Putih saat upacara Penurunan Bendera 17 Agustus, Kamis sore lalu.
Ketika sang pembawa baki dengan bendera terlipat di atasnya melangkah berderap lewat undakan tangga dan mengangsurkannya ke hadapan saya, saya benar-benar lupa: yang harus diangkat bakinya atau hanya kain bendera di atasnya.
Baki kuningnya sudah saya pegang. Untunglah, Ruth begitu dekat dan saya berbisik. “Ruth, ini yang diambil bendera atau bakinya?”
Ruth balas berbisik,“Bapak, hanya benderanya saja.”
Ya, sudah. Untung bisikan saya tidak ada yang dengar (emoji) Pak Wakil Presiden Jusuf Kalla yang berdiri dekat saya pun tidak mendengarnya.
Mengapa saya sampai lupa? Karena tidak ikut gladi upacara penurunan bendera. Tapi, Alhamdulillah, upacara berjalan dengan baik." tulis Jokowi dengan menyertakan fotonya saat mengambil sang Merah Putih dari atas baki yang dibawa Ruth.
Melihat unggahan tersebut, warganet beramai-ramai memberi komentar.
Banyak di antara mereka justru memuji Jokowi lantaran tak sungkan menyampaikan kesalahan kecil ini.
Passus Iwsi Chy N-danq: bangga punya presiden kaya pak jokowi yg jujur dan lucu rendah hati pula..
Nunuk Andryanti: Jangan pernah takut berkata yg sebenarnya, krn kejujuran diatas segalanya. Salam MERDEKA bt bapak Jokowi Presiden RI ku
Debi Selan: Luar biasa bapak Jokowi ,
Nur Afni: Wah sangat beruntung punya presiden yang jujur seperti pak jokowi
A Rudin Purba: Bukti ketulusan dan kejujuran seorang Pakde Jokowi
Putri Jaka Kogen: Jikko Gpp pak namay juga manusia pak (emoji) jgnkn bpk yg mkirn byk tugas ini itu Lh sy aj yg tugasy pling msak kdg lp ksh garem(emoji) Lnjutkn bpk presidenku (emoji) (TribunWow.com/Maya Nirmala Tyas Lalita)