TRIBUNWOW.COM - Seorang pria pasukan pengibaran bendera (Paskibra) menangis dan menitikan air mata saat peci yang dipakai ketika melakukan pengibaran bendara merah putih HUT ke-72 RI tersangkut di kain bendera.
Insiden kecil terjadi pada saat pelaksanaan upacara HUT ke-72 Republik Indonesia di Stadion Panji Bako, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi, Kamis (17/8/2017).
Bagaimana bisa peci yang digunakan hingga sangkut dan terbawa bendera sampai ke atas tiang?
Jauh dari Kesan Rapi, 2 Tim Paskibraka di Kaltim Terobos Genangan Air Kibarkan Merah Putih!
Saat hendak mengibarkan bendera Wiliam Simanjorang membentangkan kedua tangannya lebar-lebar hingga melewati batas kepalanya dimana pin pecinya sangkut pada kain bendera.
Wiliam pun tidak bisa berbuat apa-apa, pasalnya kedua tangannya saat itu tengah memegang bendera hingga tidak sanggup memungut pecinya kembali saat tersangkut.
Alhasil, pecinya pun kemudian terbawa sampai atas tiang.
Melawan Segala Keterbatasan Perjuangan Penuh Haru 3 Paskibraka Ini Banggakan Orangtua!
Pecinya tersebut lalu jatuh terhembus angin.
Pantuan Tribun, peci tersebut tersangkut lantaran kain bendera mengenai pin logo burung Garuda.
Akibat insiden ini, masyarakat yang menyaksikan pun bersorak. Bahkan, ada yang tertawa.
Kisah 2 Anggota Paskibra Jawa Timur, dari Mantan Maling hingga Bawakan Bendera di Istana
Bupati Dairi, Jhonny Sitohang yang juga sebagai pembina upacara memaklumi insiden tersebut.
“Sudah tak apa-apa. Yang pasti itu bukan unsur kesengajaan, mungkin faktor alam karena dihembus angin,” ujarnya.
Usai upacara, saat diminta komentarnya tentang insiden tersebut, Johnny menyebutkan kalau insiden kecil seperti itu tidak tertutup kemungkinan setiap acara akan terjadi.